VIRUS CORONA DI TANJUNGPINANG

Sudah Sering Diingatkan, Ketua LAM Tanjungpinang Sedih dengan Kondisi Syahrul, Masih Dirawat di RS

Penulis: Endra Kaputra
Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Momen saat Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Tanjungpinang H. Wan Rafiwar bersama Wali Kota Tanjungpinang Syahrul naik becak di Pulau Penyengat, beberapa waktu lalu. Sebelum terkonfirmasi Covid-19, Wan sudah sering mengingatkan Syahrul agar menjaga kesehatannya
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul masih terbaring sakit di RSUD Raja Ahmad Tabib, Kota Tanjungpinang. Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Tanjungpinang H. Wan Rafiwar sangat sedih dengan kondisi Syahrul saat ini.
Bagi Wan Rafiwar Syahrul, sosok pemimpin yang sangat peduli dengan masyarakatnya itu dinilai lebih mementingkan masyarakat dibanding kesehatannya. 
"Bukan saye saje, tentunya masyarakat Tanjungpinang sangat sedih dan mendoakan kesembuhan buat wali kota yang sangat dekat dengan masyarakat itu," ujarnya, Jumat (17/4/2020). 
Sebelum Syahrul terkonfirmasi Covid-19, Wan Rafiwar sering mengingatkan Syahrul untuk mengurangi aktivitasnya di lapangan. 
"Saya sering ingatkan. Kurangi aktivitas di lapangan, berjumpa banyak orang. Soalnya saya lihat langsung pernah mukanya sampai pucat. Tapi apa jawabnya. Tak mau buat warga kecewa. Apalagi kalau sudah ada undangan pernikahan, dan acara masyarakat," ujarnya dengan nada sedih melalui telepon. 

Punya Gejala Covid-19, Seorang Warga Anambas Dirujuk ke RSUP Tanjungpinang, Hasil Rapid Test Reaktif

Dua Hari Hilang di Laut, Jasad Warga Bintan Akhirnya Ditemukan Tim SAR, Kondisinya Tak Bernyawa


Nasihat itu pun dilontarkan Wan Rafiwar kepada Syahrul untuk lebih baik mengutus asisten atau kadis untuk turun ke lapangan mewakili wali kota. 
"Saya secara kekeluargaan menganggap Syahrul kan sebagai adik. Saya sampaikan aja karena kekhawatiran itu. Abang (Wan Rafiwar) lihat sering keluar-masuk temui warga sampai muka pucat, kondisi tak sehat gitu. Wali kota kan punya asisten dan anak buah, perintahkan lah. Cuma itulah Syahrul. Jawabnya semua demi warganya. Saya tak bisa lagi becakap. Cuma saya sampaikan tetap jaga kesehatan terpenting," ujarnya mengingat saat memberikan nasihat kepada Syahrul. 
Ia pun mengajak masyarakat Tanjungpinang untuk mendoakan kesembuhan Syahrul. Apa yang sedang dihadapi saat ini, segera berakhir, dan diberikan kesembuhan serta kesehatan selalu. 
"Keluarga besar LAM Tanjungpinang dan masyarakat mendoakan selalu untuk kesembuhan wali kota. Sedih sangat dengan kondisinya. Semoga Allah cepat memberikan kesembuhan," doanya kembali. 
Kepada istri dan keluarga Syahrul, Wan Rafiwar juga menyampaikan terima apa adanya kondisi yang terjadi saat ini. Sebab, semua kehendak dari Allah. 
"Harapan kita bersama, tentunya beliau bisa kembali menjalankan aktivitas dalam memimpin Kota Tanjungpinang," ujarnya. 
Ia pun meminta kepada masyarakat Tanjungpinang untuk mengikuti segala anjuran pemerintah dalam pencegahan Covid-19. 
"Apa yang sudah disampaikan pemerintah harus kita taati. Semua itu demi kesehatan kita. Jangan keluar rumah kalau tidak penting," imbaunya.
Masih Gunakan Ventilator

Wali Kota Syahrul masih dalam perawatan di RSUD Raja Ahmad Tabib, Kota Tanjungpinang.

Alat bantu pernafasan atau ventilator masih terpasang.

Syahrul dinyatakan positif terkena virus corona.

"Beliau masih menggunakan alat bantu ventilator untuk memberikan pertolongan pada gangguan pernafasannya, " kata Kepala Dinas Kesehatan Kepri TjeTjep Yudiana, Jumat (17/04/2020).

Ketua DPD Gerindra Kepri itu dikabarkan juga mendapatkan tindakan suntik penenang untuk ditidurkan.

Hal ini juga dibenarkan Tjetjep.

"Terkait ditidurkan, tentu itu suatu keputusan tim medis yang mengharuskannya demikian," sebutnya kembali.

Ia pun mengajak masyarakat Tanjungpinang berdoa bersama untuk kesembuhan wali kota.

"Marilah kita doakan semoga beliau dapat segera sembuh,"doanya.

Sebelumnya Kadis Kesehatan Tanjungpinang Rustam juga menginformasikan kondisi Wali Kota Tanjungpinang Syahrul.

Semenjak dijemput dari kediamannya, Sabtu (11/4/2020) lalu, Syahrul masih ditangani secara serius oleh dokter dan tenaga medis.

"Kondisi ayah Syahrul belum membaik sejak awal dirawat," ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tanjungpinang, Rustam kepada TRIBUNBATAM.id.

Rustam sendiri terus memantau perkembangan kesehatan orang nomor satu di Kota Tanjungpinang itu dari rumahnya.

Dia selalu mengecek perkembangan informasi Syahrul dari stafnya yang berada di Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Kepulauan Riau (Kepri) Raja Ahmad Tabib.

Di RS inilah Wali Kota Tanjungpinang dirawat secara intensif.

"Ventilator masih terpasang di tubuh beliau," sebut Rustam.

Rapid Test

Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul masih dalam perawatan di RSUD Raja Ahmad Tabib Kota Tanjungpinang, Kepri hingga saat ini. Syahrul terkonfirmasi positif Covid-19, Senin (13/4/2020) lalu.

Hal ini sebagaimana diumumkan Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kepri, Tjetjep Yudiana.

Syahrul pun menggunakan alat bantu pernafasan atau ventilator di ruang perawatannya.

Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang Rustam mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan rapid test terhadap orang yang pernah kontak dengan Syahrul.

"Yang tes sudah banyak, sekarang masih terus berjalan untuk beberapa hari ke depan," sebutnya, Selasa (14/4/2020).

Ditanyakan sudah berapa orang yang telah menjalani rapid test?

"Sampai saat ini sudah sebanyak 50 orang sudah jalani rapid test," jawabnya.

Terhadap hasilnya, Rustam menyebutkan, semua hasil rapid test menunjukkan non reaktif.

Ia pun berdoa dan memberikan semangat kepada wali kota agar segara pulih dari sakit.

"Semoga kesehatan beliau segera pulih kembali, dan bisa beraktifitas sebagaimana biasa," doanya.

Positif Covid-19

Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Riau (Kepri) Tjetjep Yudiana menyampaikan, Wali Kota Tanjungpinang terkonfirmasi positif Covid-19, Senin (13/4/2020).

"Ada penambahan dua orang positif Corona di Tanjungpinang. Inisial S dan P," sebutnya.

Selain itu di Kota Batam juga terdapat penambahan dua orang positif Covid-19.

Ditanyakan apakah inisial S ini adalah Wali Kota Tanjungpinang? Tjetjep membenarkannya.

"Ya begitulah, kondisi beliau saat ini relatif stabil," sebutnya.

Diketahui, kondisi Wali Kota Tanjungpinang Syahrul masih dalam keadaan stabil, walaupun menggunakan alat bantu pernapasan atau ventilator.

Hal ini disampaikan Anggota Gugus Tugas Kepri, Nikolas Panama saat dikonfirmasi Tribunbatam.id, Senin (13/4/2020) sore.

"Ya benar. Beliau menggunakan alat bantu pernapasan," sebutnya.

Ditanyakan apakah keluarga wali kota sudah dilakukan karantina?

"Sudah dilakukan karantina. Kita minta keluarga wali kota menjadi contoh kepada masyarakat Tanjungpinang dalam karantina mandiri," sebutnya.

Dijelaskannya, menjadi contoh yang dimaksudkan, pertama mengikuti sesuai protokol kesehatan.

"Keluarga wali kota harus tetap di rumah, dan tidak bepergian kemana pun," sebutnya yang pertama.

Selanjutnya, keluarga wali kota tak perlu malu akan wabah virus tersebut. Jangan menjadi minder. Sebab ini bukan penyakit memalukan yang menjadi aib.

"Tak perlu merasa dikucilkan. Tentunya kita pasti bersama-sama memberikan semangat dan doa agar segera cepat sembuh," sebutnya.

Sebelumnya diberitakan, Walikota Tanjungpinang Syahrul masih dalam perawatan di RSUD Raja Ahmad Tabib (RAT) Tanjungpinang. Hasil pemeriksaan swab orang nomor satu di Kota Gurindam masih belum diterima.

(Tribunbatam.id/endrakaputra)

Berita Terkini