Kiki Tewas Gantung Diri, Niat ke Jakarta Mau Cari Uang, Malah Dihadapi Pandemi Corona

Editor: Eko Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Gantung Diri

Tewas Lebih Sepekan

Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim, mengatakan, Kiki diperkirakan tewas sudah lebih dari seminggu yang lalu, namun tak terungkap warga sekitar.

"Diperkirakan korban sudah meninggal sudah lebih dari seminggu," ujar Rachim saat dihubungi TribunJakarta.com, Minggu (17/5/2020).

Saat ditemukan di dalam rumah kontrakannya, jasad Kiki menggantung di plafon.

Lehernya terikat kabel putih yang masih terdapat stop kontaknya.

Kondisinya sudah mulai membusuk dan warnanya kehitaman.

Rachim memastikan, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh Kiki.

"Setelah dilakukan identifikasi sementara, mayat sudah membusuk dan terlihat belum ditemukan adanya tanda-tanda aniaya," ujarnya.

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, Kiki datang ke Cipadu dari kampungnya, untuk bekerja di usaha konveksi kakak iparnya.

Namun apa daya, situasi pandemi Covid-19 membuat usaha konveksi mandek, dan produksi lumpuh.

Cium Bau Anyir

Bau tak sedap menyeruak dari sebuah rumah kontrakan di bilangan Jalan Taman Asri, RT 6 RW 8, Cipadu, Larangan, Kota Tangerang, pada Sabtu malam (16/5/2020).

Usai salat tarawih, warga merasa ada yang tidak beres di lingkungannya.

Pak RT setempat mendapat laporan dari warga soal bau anyir itu, dan meneruskannya ke pemilik kontrakan.

Alhasil pemilik kontrakan mendobrak pintu dan menemukan sesosok jasad gantung diri dalam keadaan tak bernyawa.

Halaman
1234

Berita Terkini