TRIBUNBATAM.id – Tekad juara dunia tinju kelas berat, Anthony Joshua berbeda dengan rekan senegaranya, juara dunia tinju kelas berat versi WBC asal Inggris, Tyson Fury.
Joshua ingin sekali mengikuti jejak petinju legendaris, Mike Tyson menjadi seorang pengusaha setelah pensiun dari ring tinju.
Sedangkan Fury mengaku siap beralih profesi menjadi petarung seni bela diri campuran alias mixed martial arts (MMA) sesudah pensiun.
Fury dilaporkan telah memulai percakapan dengan Presiden UFC, Dana White, perihal ketertarikannya ke ajang tarung tersebut.
Namun, Fury menegaskan dirinya hanya akan bertarung di sana setelah gantung sarung tinju.
Fury memang kerap menunjukkan keinginannya menjadi petarung MMA.
• Anthony Joshua Ungkap Niat Kalahkan Tyson Fury Sampai Ikuti Jejak Mike Tyson
Tahun lalu, dia juga pernah mengutarakan hal serupa serta menantang juara kelas berat UFC, Stipe Miocic dan Francis Ngannou.
Meski begitu, Fury mengisyaratkan masih belum bisa meninggalkan tinju terlebih dengan statusnya sebagai juara dunia kelas berat WBC.
Selain bakal melakoni trilogi duel kontra petinju Amerika Serikat (AS), Deontay Wilder, Fury juga mengincar pertarungan penyatuan gelar juara melawan rekan senegaranya, Joshua.
"Saya sudah berbicara dengan Dana White tentang kemungkinan mendapatkan jadwal melawan salah satu petarung UFC.
Namun, pada saat ini saya tidak perlu melawan mereka," kata Fury kepada iFL TV yang dilansir BolaSport.com dari Thesun.co.uk.
"Saya perlu membereskan urusan saya terlebih dahulu.
Ada beberapa petinju yang ingin bertarung di era ini.
Saya harus bertanding dengan Wilder lagi.
Saya harus bertanding dengan Joshua.