Viral Camat Anis Ngamuk Disuruh Bersihkan Sampah di Parit: Dia Kira Saya Tukang Sapu Jalan!

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan layar video saat Camat Samarinda Kota, Anis Siswantini (baju merah) sedang memarahi pimpinan kantor yang membiarkan sampah berserakan di Jalan KH Ahmad Dahlan, Kota Samarinda, Kaltim, Jumat (24/7/2020) pagi.

EDITOR : AMINUDDIN

TRUBUNBATAM.id, SAMARINDA - Betapa geramnya camat Anis saat diteriaki dan diperintah warga untuk bersihkan sampah berserak di depan kantor yang berbentuk ruko.

Anis Siswantini merupakan camat Samarinda Kota, Kalimantan Timur.

Sosoknya viral setelah dia beradu argumen dengan warga pemilik ruko karena dipanggil untuk membersihkan sampah di got.

Kejadian ini terjadi di Jalan KH Ahmad Dahlan, Samarinda, Jumat (24/7/20020).

Pimpinan kantor tersebut akhirnya minta maaf karena sudah menyuruh sang camat mengambil sampah di depan rukonya.

Hal itu dilakukan karena dia tidak mengira jika orang yang disuruhnya adalah seorang camat. Kejadian itu terjadi pada Jumat (24/7/2020).

Camat Samarinda Kota, Anis mengatakan, saat itu dirinya bersama sejumlah staf akan mengikuti acara kerja bakti di SMPN 2 Samarinda.

Karena jarak sekolah dengan kantornya cukup dekat, ia memilih untuk berjalan kaki sambil membawa sejumlah perlengkapan kebersihan.

Seperti sapu, cangkul, sekop, dan lainnya. Namun saat di tengah perjalanan, ia mendadak dipanggil seorang warga dari arah depan ruko dengan suara lantang.

“Bu, Bu, sini Bu, sapu di sini kotor (depan ruko). Dia panggil sampai tiga kali sambil melambaikan tangannya. Bapak-bapak itu panggil saya, karena saya jalan paling depan sambil pegang sapu,” kata Anis saat dihubungi Kompas.com, Minggu (26/7/2020).

Mengetahui ada yang memanggilnya, Anis kemudian mendekat dan ternyata oleh warga tersebut diminta untuk membersihkan sampah depan rukonya.

ILUSTRASI sampah (Tribunjambi.com/Aryo Tondang)

“Dia kira saya tukang sapu jalan karena jalan sambil pegang sapu," jelasnya.

Mendapat perintah itu, dirinya sempat bertanya kepada warga tersebut alasannya menyuruh orang lain untuk membersihkan sampahnya. Belum sempat dijawab ia langsung pergi.

Saat itu dirinya mengaku merasa kesal, karena seorang petugas kebersihan keliling pun juga tidak sepatutnya diperintah untuk membersihkan sampah di depan rukonya.

"Saya tidak gila hormat, saya kesal, walaupun seorang penyapu jalan pun, enggak bisa seenaknya disuruh bersihkan sampah depan kantor sendiri. Tugas dia di jalan bukan sapu depan ruko,” ungkap Anis.

Camat geram sampah masih berserakan

Siang harinya setelah mengikuti kegiatan kerja bakti itu, Anis kembali melintas depan ruko tersebut. Ia terkejut ternyata sampah yang berserakan sejak pagi belum juga dibersihkan warga tersebut.

Karena kesal dengan perbuatan warga itu, ia kemudian mengajak sekretaris camat dan Babinsa untuk memberikan teguran.

Warga yang diketahui juga pimpinan perusahaan di ruko tersebut langsung dilabrak oleh Anis dan mengaku minta maaf.

Rekaman video yang memperlihatkan Anis sedang memarahi pimpinan perusahaan itu juga sempat diunggah warganet dan viral di media sosial.

“Sampai ke sana saya lihat sampah-sampah yang dia suruh bersihkan tadi. Sampah berserakan sebagian bekas dibakar. Setelah itu kami masuk kantor, baru kejadian marah-marah seperti yang ada dalam video itu,” jelas Anis.

“Masa seorang pimpinan kantor kok begitu caranya. Saya tegaskan lagi, saya tidak gila hormat. Saya hanya kesal, karena dia seenaknya suruh orang lain bersihkan sampah dia,” jelas Anis.

Penulis : Kontributor Samarinda, Zakarias Demon Daton | Editor : Dheri Agriesta

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN BATAM:

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Disuruh Warga Bersihkan Sampah di Depan Rukonya, Camat: Dia Kira Saya Tukang Sapu Jalan

Berita Terkini