Editor: Widi Wahyuning Tyas
TRIBUNBATAM.id - Saat bertemu seseorang, kita akan mengenali dan mengingat wajahnya.
Biasanya, meski lupa namanya, kita tetap bisa mengenali seseorang dengan mengingat wajahnya.
Namun, pada beberapa kondisi tertentu, seseorang bisa lupa atau tidak mengenali wajah orang lain.
Kondisi ini dikenal dengan penyakit prosopagnosia.
Penyakit prosopagnosia dikenal dengan face blindness atau kebutaan wajah.
Prosopagnosia adalah kondisi yang membuat seseorang lupa dengan wajah orang lain.
Kata prosopagnosia berasal dari Bahasa Yunani, 'proso' yang berarti wajah, 'a' untuk tidak, 'osia' berarti tahu.
Penyakit ini termasuk langka, hanya sekitar 2% dari jumlah populasi di Dunia.
Prosopagnosia tidak ada hubungannya dengan disfungsi memori, hilang ingatan, gangguan penglihatan, atau kesulitan bekerja.
Penyakit ini berkaitan dengan kerusakan otak yaitu fussiform gyrus.
Penderita prosopagnosia terkadang kesulitan dalam bersosialisasi dengan orang lain.
Hal ini karena mereka kesulitan untuk mengenali keluarga dan temannya.
Selain itu, tak jarang mereka mengalami kecemasan akut sampai depresi karenanya.
Prosopagnosia bisa dialami sejak kecil.