Emas dan Biaya Pendidikan Picu Inflasi Kepri Agustus 2020

Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi perhiasan emas. Komoditas utama penyumbang inflasi pada Agustus adalah emas perhiasan, biaya sekolah tingkat TK dan cabai merah.

Namun demikian terdapat beberapa potensi risiko inflasi yang perlu diwaspadai, antara lain:

1. tarif angkutan udara diperkirakan masih akan mengalami peningkatan secara gradual

2. potensi kenaikan harga pada komoditas bahan makanan seiring peningkatan curah hujan

3. kenaikan harga beras seiring adanya kenaikan harga beras premium di tingkat penggilingan secara nasional

4. berlanjutnya peningkatan harga emas.

Oleh karenanya upaya pengendalian inflasi oleh TPID pada September 2020 masih akan difokuskan pada upaya menjaga Kelancaran Distribusi dan memastikan Kecukupan atau Ketersediaan Pasokan sebagai antisipasi mulai meningkatnya permintaan ditengah pelonggaran aktivitas masyarakat.

"Untuk menjaga kelancaran pasokan dan ketersediaan barang, TPID Kepri akan menjalin kerjasama antar daerah sebagai langkah persiapan/antisipasi pengendalian inflasi di waktu yang datang," ujar Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kwpri, Musni Hardi K Atmaja.

Upaya lain yakni dengan mendorong pemasaran bahan pangan secara online antara lain melalui Pasar Mitra Tani maupun Gerai Tani Online Tanjungpinang.

Pemasaran secara online tersebut diharapkan dapat mengefisienkan tata niaga bahan pangan untuk mendukung pencapaian sasaran inflasi nasional sebesar 3 ± 1% (yoy).

(TRIBUNBATAM.id/Rebekha Ashari Diana Putri)

Berita Terkini