Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Truk pengangkut tomat yang mengalami lakalantas tunggal akibat ban bagian belakang mobil sebelah kiri lepas ternyata tidak memiliki hasil uji KIR (uji kendaraan bermotor).
Kanit PJr Unit Satu Satlantas Polres Bintan, AKP LM. Sinaga yang berada di lokasi bahkan menuturkan, kejadian laka tunggal ini bersumber dari kondisi kendaraan yang menurutnya sudah tidak layak pakai.
Membawa 400 kotak tomat dari Tanjunguban menuju Tanjungpinang, baut penahan ban belakang sebelah kiri truk ini pun patah.
Hingga ban lepas dari sumbu roda dan menggelinding keluar membahayakan pengendara bermotor.
"Apalagi kendaraan ini juga terbilang melebihi muatan. Kondisinya juga tidak layak pakai," sebutnya, Senin (7/9/2020).
Truk pengangkut tomat ini akan dibawa ke Pos Polisi Gesek untuk barang bukti.
Polisi pun menilang sopir dan akan meminta keterangan dari pengemudi truk tersebut.
"Sopir kami tilang. Truk berikut pengemudinya akan kami bawa," sebutnya.
Menggelinding dan Hantam Pagar Beton Rumah Warga
Satu unit truk membawa tomat mengalami kecelakaan tunggal persis di depan kantor Kejari Bintan.
Roda belakang sebelah kiri truk bernomor polisi BP 9065TU itu terlepas.
• Kecelakaan di Batam - Hindari Truk Trailer & Pilih Banting Setir, Ini Keterangan Sopir Truk Pasir
• Kecelakaan Beruntun Empat Kendaraan, 4 Orang Tewas di Tempat
Ban mobil yang lepas itu menggelinding hapir mengenai pengendara sepeda motor dan satu unit mobil di Kejari Bintan.
Tak sampai disitu, ban mobil yang menggelinding itupun sampai merusak sebuah pagar beton rumah salah satu warga yang berada di pinggir jalan KM 16, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.
"Tadi lepas hampir mengenai mobil yang hendak masuk ke kantor kejari dan pengendara lainya," ucap seorang warga, Sapto di lokasi kejadian, Senin (7/9/2020).
Sapto juga menjelaskan, ban mobil itupun terus menggelinding hingga merusak pagar beton salah satu rumah warga yang berada di pinggir jalan raya Km 16, Toapaya Selatan, Bintan.
"Itu pagar beton roboh dibuat ban mobil lepas itu," ucapnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)