VIRUS CORONA DI KEPRI

Dinkes Kepri Pesan 2 Unit Portable PCR Test Atasi Corona, Per Unitnya Tembus Rp 1 Miliar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KADINKES KEPRI - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Mohammad Bisri. Pihaknya memesan dua unit portable PCR Test untuk memudahkan pemeriksaan warga yang diduga terinfeksi Covid-19.

Editor: Septyan Mulia Rohman

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Dinas Kesehatan Provinsi Kepri memesan dua unit portable PCR test.

Ini bertujuan untuk mendukung kerja Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Kelas I Batam dalam memeriksa warga yang memiliki gejala Covid-19.

Dengan adanya alat ini, proses pemeriksaan bisa lebih cepat.

"Sudah kami pesan, mudah-mudahan minggu depan sudah sampai sini," ujar Kadinkes Provinsi Kepri, Mohammad Bisri saat berada di Kantor Wali kota Batam lantai IV, Jumat (2/10/2020).

Menurutnya, alat Portable PCR Test ini ringan dan mudah dibawa. Selain tiak memerlukan ruangan yang besar,
proses instalnya diakuinya juga mudah.

"Alat itu bisa ditempatkan di koper. Sebenarnya alat ini ada 3 jenis. Ada yang kecil, ada yang mobile dan ini kita mau beli juga. Kalau itu perlu waktu. Tapi butuh waktu memang," katanya.

Ia melanjutkan dengan adanya PCR Portable ini bisa mempercepat proses pemeriksaan dan mempersempit ruang penyebaran Covid-19.

Ini dikarenakan tim di lapangan bisa lebih cepat melakukan tracing dan penanganan terhadap pasien yang terkonfirmasi Covid-19.

"Rata-rata 1 running sanggup memeriksa 80 test. Dalam sehari itu misalnya 6 jam maka totalkan berapa running.

Pengalaman di dokternya nanti. Hasil testnya bisa keluar 3 sampai 4.5 jam.

Tjetjep Yudiana Kenang Almarhum Syamsu Rizal: Dia Kandidat Kadinkes Kepri dan Direktur RSUD RAT

Corona Kian Menggila di Kepri, Anggota DPD RI Haripinto Minta Pemerintah Daerah Perbanyak PCR Test

Tergantung manajemen samplenya. Kalau cepat berati hasilnya cepat," katanya.

Sementara itu, pengadaan PCR Portable ini, bisa dilakukan setelah Pemerintah Provinsi Kepri mendapat dukungan dana dari pemerintah pusat. Lantaran dana yang dikeluarkan juga cukup besar.

"Saya sudah beranikan diri untuk pesan. Satu buah PCR Portable harganya Rp 900 jutaan hampir Rp 1 Miliar.

Kami pesan 2 buah PCR Portable," tuturnya.

Bisri menambahkan PCR Portable ini nantinya dioptimalkan untuk melayani masyarakat Batam yang memang jumlah kasusnya dominan di Kepri.

Saat ini pihaknya sudah melakukan pemesanan terhadap alat tersebut, harapannya bisa segera datang dan langsung dioptimalkan untuk melayani masyarakat.(TribunBatam.id/Roma Uly Sianturi)

Berita Terkini