TRIBUNBATAM.id - Bagi masyarakat Jawa, weton bisa digunakan untuk mengetahui karakter seseorang.
Bila orang barat percaya zodiak, orang China pakai shio, ternyata masyarakat Jawa menggunakan weton untuk mengetahui karakter seseorang dari kelahiran.
Meski tidak semua orang Jawa percaya dan hanya menganggap sebagai mitos belaka.
Namun perhitungan weton Jawa untuk menentukan sifat karakter sering dipakai masyarakat Jawa zaman dulu.
Perhitungan weton sering dipakai dalam menentukan jodoh, hari pernikahan, hingga tanggal memulai usaha.
Baca juga: 7 Neptu Weton Lahir Istimewa, Soekarno Lahir Kamis Pahing Gagah Berani, Pantang Menyerah
Baca juga: Karakter Lahir Neptu Weton Jumat Pon Berdasar Primbon Jawa, Tenang dan Mudah Bergaul
Weton merupakan tradisi Jawa yang dipakai hingga kini.
Sebenarnya apakah weton itu?
Sebelum menjawab, ada baiknya mengetahui budaya Jawa mengenal dua kalender yakni kalender masehi dan jawa.
Kalender masehi seperti kalender nasional dan mengenal 7 hari yakni Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu.
Sementara kalender hari Jawa ada lima yakni Pahing, Pon, Wage, Kliwon, dan Legi.
Masing-masing hari memiliki simbol angka.
Berikut tabelnya:
Minggu : 5
Senin : 4
Selasa : 3
Rabu : 7
Kamis : 8
Jumat : 6
Sabtu : 9
Pasaran Jawa
Kliwon : 8
Legi : 5
Pahing : 9
Pon : 7
Wage : 4
Nah, weton merupakan penjumlahan angka di hari kalender masehi dan jawa.
Misalnya ada anak yang lahir pada Senin Pon maka cara menghitung weton sebagai berikut: