"Kita mudik hanya pas pasan pak," katanya.
Hal senada juga dikatakan Margaret warga Sekupang.
Ia membatalkan pembelian tiket kapal pelni karena adanya kewajiban membawa surat rapid tes tersebut.
"Saya mau berangkat tanggal 23 Desember. Tapi hari ini sudah diminta bawa surat rapid tes, mending naik pesawat aja, lebih mahal tapi gak seperti ini susahnya," kesal Margaret.
Beberapa warga mengaku merasakan hal yang sama. Bahkan mereka berharap agar pemerintah dapat meringankan beban mudik saat Nataru. (Tribunbatam.id/Beres Lumbantobing)