BERITA HABIB RIZIEQ

Habib Rizieq Shihab Tak Bisa Mengelak Ketika Polisi Berikan Bukti Himbauan Keramaian Lewat Youtube

Editor: Eko Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TERNYATA Tiga Tersangka Selain Habib Rizieq Shihab Sudah Serahkan Diri ke Polda Metro Sabtu Malam/ Rizieq Shihab pakai baju tahanan dengan tangan diikat saat digiring ke mobil, Sabtu (12/12/2020) malam

Kamil mengatakan hanya 17 undangan yang disebar saja.

"Bahwa pemohon menikahkan anak perempuannya bernama Syarifah Najwa Shihab dengan Habib Irfan Alaydrus. Terkait pernikahan tersebut, pemohon dan keluarga hanya membuat undangan terbatas, dan yang terkirim hanyalah 17 undangan," ungkapnya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin (4/1/2021).

Dalam pembacaan surat permohonan praperadilan, tim kuasa hukum Rizieq menyampaikan pernikahan yang digelar di Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat beberapa waktu silam disetujui sejumlah pihak.

"Bahwa acara pernikahan tersebut disetujui dan dihadiri pihak KUA Tanah Abang, serta acara maulid nabi diketahui dan disetujui oleh pihak Walikota Jakarta Pusat," sambung Kamil Pasha.

Namun, tanpa disangka-sangka. Jumlah umat yang hadir membeludak.

Kamil melanjutkan bahwa DPP FPI telah meminta umat yang terlanjur hadir untuk menerapkan protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

Pihak DPP FPI juga mengklaim telah membagikan masket kepada umat yang hadir.

Pihak BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) DKI Jakarta melalui Satgas Covid-19 juga membantu memfasilitasi dengan membagikan masker, hand sanitizer dan tempat mencuci tangan.

Pihak Dishub, lanjut Kamil, juga membantu menutup jalan di sekitar acara untuk mencegah kerumunan.

"Bahwa untuk mendukung terciptanya jaga jarak, pihak Dishub DKI Jakarta juga menutup Jalan KS Tubun. Mengupayakan terciptanya space atau ruang yang layak untuk jaga jarak," ucap dia.

Wagub DKI Soroti Klaim FPI

Soal klaim FPI bahwa pernikahan putri Rizieq direstui semua pihak, dibantah secara tegas oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.

Menurut Ariza, kegiatan apapun bentuknya di Jakarta yang menimbulkan kerumunan dilarang selama masa pandemi Covid-19 ini.

"Tidak mungkin kami mendukung kegiatan yang kami atur tidak boleh. Masak kami bilang tidak boleh kerumunan terus kami malah menjaga kerumunan," tegas Ariza, Senin (4/1/2020) malam.

Ariza menjelaskan, Pemkot Jakarta Pusat justru memberi teguran dan peringatan soal acara yang dihelat pada 14 November lalu itu.

Halaman
123

Berita Terkini