Editor: Widi Wahyuning Tyas
TRIBUNBATAM.id - Inilah gejala dan ciri-ciri pneumonia yang harus diwaspadai, infeksi paru-paru mudah menular.
Ada banyak jenis penyakit yang mengancam organ paru-paru, salah satunya adalah pneumonia.
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri, virus, hingga jamur.
Di Indonesia, kasus pneumonia terbilang tinggi.
Tercatat lebih dari 2 juta kasus pneumonia terjadi setiap tahunnya.
Yang lebih berbahaya, penyakit ini terbilang cukup mudah menular.
Biasanya, pneumonia menular melalui percikan cairan pernapasan yang muncul saat penderita batuk, bersin, ataupun sekadar bernapas.
Lantas, apa saja penyebab dan gejala penyakit menular ini?
• Gejala dan Ciri-ciri Liposarkoma, Kanker Langka yang Bisa Berujung Amputasi
• Lagi! Gejala Baru Virus Corona Terdeteksi, Kenali Ciri-ciri Parosmia yang Lebih Ganas
• Gejala dan Ciri-ciri Vertigo, Pusing yang Sering Disepelekan padahal Mematikan
Apa itu pneumonia?
Melansir laman resmi American Lung Association, pneumonia adalah penyakit infeksi yang membuat kantung udara paru-paru (alveoli) meradang.
Radang paru-paru tersebut membuat kantung udara berisi cairan atau nanah.
Akibatnya, pasokan oksigen yang masuk ke tubuh dan beredar ke aliran darah jadi terhambat.
Pneumonia bisa berat maupun ringan.
Hal itu dipengaruhi jenis kuman biang infeksi, usia, dan kondisi kesehatan penderita.
Orang yang paling berisiko terkena pneumonia adalah bayi, anak di bawah dua tahun, kalangan lansia di atas 65 tahun.
Pasien yang dirawat di ruang intensif rumah sakit, penderita penyakit kronis, perokok aktif dan pasif, penderita HIV/AIDS, pasien kemoterapi, sampai orang yang pernah menjalani transplantasi organ juga rentan terserang pneumonia.
Penyebab pneumonia
Menurut Mayo Clinic, penyebab pneumonia yang paling umum adalah bakteri dan virus.
Tubuh manusia sebenarnya bisa mencegah kuman tersebut menginfeksi paru-paru.
Tapi, saat sistem imum belum atau tidak prima, kuman bisa masuk ke tubuh dan menimbulkan penyakit.
Berikut beberapa jenis kuman penyebab pneumonia:
- Bakteri
Penyebab premunonia bisa berasal dari Streptococcus pneumoniae.
Bakteri ini jamak muncul setelah flu.
Ada juga organisme mirip bakteri jenis Mycoplasma pneumoniae biang pneumonia ringan.
- Jamur
Infeksi jamur acapkali memicu pneumonia pada penderita dengan masalah kesehatan kronis atau daya tahan tubuh lemah.
Jamur ini bisa hidup di tanah sampai kotoran burung.
- Virus
Virus penyebab pneumonia antara lain virus biang flu sampai virus corona biang Covid-19.
Jenis virus ini kerap menyerang anak-anak di bawah lima tahun.
Penyakit pneumonia bisa diketahui dokter lewat pemeriksaan kesehatan.
Dokter umumnya akan melakukan pemeriksaan fisik, merekomendasikan rontgen dada, tes dahak, atau tes darah.
Kendati bisa mengancam jiwa, penyakit ini bisa diobati.
Penderita juga perlu minum banyak air putih dan banyak istirahat selama proses pemulihan.
• Gejala dan Ciri-ciri Bronkitis, Paru-paru Berisi Banyak Lendir Sebabkan Komplikasi Serius
• WASPADA! Inilah 5 Tanda Peringatan Virus Corona Sudah Menyebar ke Paru-paru
• Gejala dan Ciri-ciri Kanker Paru-paru yang Harus Diwaspadai, Bukan Cuma Asap Rokok Penyebabnya
Gejala pneumonia
Pneumonia bisa menimbulkan beragam gejala.
Tanda penyakit ini bisa muncul dalam hitungan jam atau hari sejak penderita terinfeksi.
Melansir NHS, gejala pneumonia yang umum di antaranya:
- Batuk kering atau batuk berdahak dengan lendir kental berwarna kuning, hijau, atau cokelat
- Sesak napas atau kesulitan bernapas
- Jantung berdebar
- Demam atau suhu tubuh tinggi
- Tidak enak badan
- Badan berkeringat dan menggigil
- Tidak selera makan
- Sakit dada terasa lebih parah saat digunakan untuk bernapas atau batuk
• Tak Bisa Disembuhkan, Kenali Penyebab dan Gejala Emfisema pada Paru-paru
• Penyebab dan Gejala Pneumotoraks pada Paru-paru, Waspada Bila Nyeri Dada Mendadak
• Mengenal PPOK yang Halangi Aliran Udara dari Paru-paru, Apa Penyebab dan Gejalanya?
Gejala pneumonia yang tidak umum tapi dirasakan sebagian penderitanya yakni:
- Batuk berdarah
- Sakit kepala Kelelahan
- Badan terasa nyeri
- Mengi
- Nyeri sendi dan otot
- Linglung atau merasa bingung, terutama pada orang lansia
Jika beberapa gejala pneumonia di atas diikuti demam dengan suhu di atas 39 derajat Celsius, sesak napas, dan sakit dada, segera bawa penderita ke dokter.
Pneumonia bisa mengancam jiwa apabila tidak segera mendapatkan penanganan medis yang tepat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenali Apa Itu Pneumonia, Gejala, dan Penyebabnya".
Baca berita terbaru lainnya di Google!