TRIBUNBATAM.id - Ghosting kini jadi perbincangan warganet yang berawal dari desas-desus hubungan putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, dengan kekasihnya, Felicia Tissue.
Kaesang Pangarep disebut melakukan ghosting terhadap mantan kekasihnya, Felicia.
Hal itu diungkapkan teman Felicia melalui Instagram Storynya @kimberleyneo yang kemudian diposting oleh akun Ibunda Felicia, Meilia Lau, @meilia_lau.
"... For five years you dated my friend, brought her out to the public eye and led her to believe that she was the only one for you."
(Selama lima tahun Anda menjalin hubungan dengan teman saya, membawanya ke publik dan membuatnya percaya bahwa dialah satu-satunya untuk Anda)
"Then for no reason, you started ghosting her as if she wasnt ever important in your life."
(Lalu tanpa alasan, Anda mulai ghosting seolah-olah dia tidak pernah penting dalam hidup Anda."
Lalu, apa itu ghosting?
Dilansir Tribun Sumsel, kata ghosting merupakan kata dalam bahasa gaul.
Ghosting adalah istilah yang berasal dari Bahasa Inggris.
Secara makna kamus, arti ghosting adalah berbayang.
Tapi ghosting yang sering digunakan di media sosial sekarang bukan yang memiliki arti secara bahasa (berbayang).
Secara istilah, ghosting adalah keadaan di mana seseorang tiba-tiba menghilang begitu saja tanpa penjelasan.
Padahal sebelum-sebelumnya sering berkomunikasi.
Istilah ini dekat dengan pemberi harapan palsu (PHP), karena biasanya orang yang di-ghosting sudah berharap lebih dari komunikasi yang selama ini sudah dijalin.