M : Stunting itu bisa menyerang siapa saja, bukan hanya keluarga kurang mampu namun keluarga yang mampu pun bisa terserang stunting karena dari hasil penelitian, kami temukan ada beberapa faktor penyebab stunting.
Yakni yang paling pertama adalah gizi buruk, yang kedua dari hasil penelitian yang terjadi di 51 negara di dunia salah satu faktor penyebab yang dominan adalah karena hamil dan melahirkan di usia yang terlalu muda yakni di bawah 20 tahun, dan sering hamil dalam jangka waktu yang terlalu dekat.
T : Di dalam mengasuh anak pola asuh itu sangat penting, bagaimana menurut pendapat bapak?
M : Yang dimaksud dengan pola asuh di sini bukan merupakan pertumbuhan tetapi lebih kepada perkembangan anak itu sendiri.
T : Jika ada orang tua yang anaknya terindikasi stunting maka apa yang harus dilakukan?
R : Langkah pertama yakni dilakukan pelacakan diagnosis, setelah itu kita obati. Stunting inikan faktornya heriditer terus terang ketika anak terindikasi stunting, maka di sini bisa dikatakan mis dalam memberikan asupan gizi.
T : Apakah ada alat tertentu yang bisa mendeteksi stunting ini?
R : Soal stunting ini awalnya kita nilai yang pertama adalah dari pengukuran karena itu dilakukan secara fisik, bisa juga dinilai berdasarkan berat badan, dan juga gizi anak tersebut.
T : Bagaimana dengan perkembangan selama masa Covid 19 ini apakah berpengaruh juga dengan semakin banyak terdeteksi stunting ini?
M: Jika ditanya soal perkembangan dengan angka-angka, covid inikan baru berjalan satu tahun. Untuk itu kita belum mendapatkan data yang real, namun saat ini kita sedang melakukan pendataan kepada keluarga di bawah koordinasinya BKKBN bersama pemerintah daerah yang mana di saat bersamaan kita juga sekaligus melakukan pendataan stunting.
T : Strategi apa yang dilakukan untuk menurunkan angka stunting ini?
M : Untuk menurunkan stunting ke angka 14 persen itu bukan hal yang mudah. Strategi yang akan kami lakukan yakni membuat pemetaan untuk mendapatkan data yang akurat.
Nah setelah mendapatkan angka real dari situ kita akan tahu secara pasti berapa penderita stunting yang ada saat ini.
Untuk mendapatkan ini bukan BKKBN saja namun harus membutuhkan beberapa instansi. Nah ini juga harus membutuhkan kesadaran dan komitmen masing-masing keluarga sehingga tahun2030 Kerpi bebas stunting.
T : Apa berbedaan kurang gizi dan stunting?