MILAN, TRIBUNBATAM.id - Antonio Conte dipastikan meninggalkan Inter Milan dan tidak lagi mendampingi Romelu Lukaku dkk di musim 2021-2022.
Perpisahan Antonio Conte dengan Inter Milan dikonfirmasi pihak klub pada Rabu (26/5/2021).
Antonio Conte pergi meninggalkan Inter Milan setelah dua musim dan mengantar klub tersebut juara Serie A Liga Italia 2020-2021.
Antonio Conte memutuskan mundur karena tidak sejalan dengan rencana pemilik Inter Milan.
Kepergian Antonio Conte jelas menjadi luka mendalam bagi para pemain Nerrazzuri.
Baca juga: AC Milan Incar Striker High Level, Olivier Giroud Makin Dekat, Dusan Vlahovic & Andrea Belotti Jadi?
Baca juga: Donnarumma Tinggalkan AC Milan, Paolo Maldini: Saya Harus Mendoakan yang Terbaik Untuknya
Satu di antaranya diungkapkan striker andalan mereka Romelu Lukaku.
Striker Inter Milan Romelu Lukaku pun menulis pesan menyentuh terkait kepergian Antonio Conte.
"FC Internazionale Milano mengonfirmasi kesepakatan telah dicapai dengan Antonio Conte soal pemutusan kontrak dengan persetujuan bersama," tulis pernyataan resmi Inter Milan.
"Klub berterima kasih kepada Conte atas pekerjaan luar biasa yang telah dia lakukan, yang berpuncak pada gelar Liga Italia ke-19 untuk Inter."
"Conte selamanya menjadi bagian dari sejarah klub kami," demikian Inter Milan.
Baca juga: Timnas Indonesia vs Oman Kick Off 17.00 WIB, STY: Kita Perbaiki Kekurangan Saat Lawan Afghanistan
Baca juga: Villarreal Juara Liga Europa 2020-2021, Unai Emery: Penalti Bukan Lotre. Pemain Kami Luar Biasa
Kabar tersebut pun mendapat respons dari sang penyerang Inter, Romelu Lukaku.
Kerja sama Lukaku dengan Conte berlangsung baik dengan persembahan trofi juara Serie A Liga Italia pada musim ini. Terima kasih telah membaca Kompas.com.
Sebelumnya, Conte memboyong Lukaku dari Manchester United untuk bergabung dengan Inter Milan pada musim panas 2019 lalu.
"Tahun 2014 kami berbicara untuk pertama kali dan memiliki ikatan sejak saat itu."
"Kami memiliki banyak momen untuk bekerja sama, tetapi hanya Tuhan yang tahu mengapa itu tidak pernah terjadi sebelumnya," tulis Lukaku pada akun Instagramnya dikutip dari Football Italia.
"Anda datang pada waktu yang tepat dan pada dasarnya mengubah saya sebagai pemain, membuat saya lebih kuat secara mental dan yang lebih penting kami menang bersama!"
Baca juga: Manchester United Gagal Juara Liga Europa, Solskjaer: Pasti Kecewa, Seperti yang Dirasakan De Gea
Baca juga: Transfer Pelatih, Antonio Conte Mundur dari Inter Milan, Zinedine Zidane Pergi dari Real Madrid
Penyerang asal Belgia itu pun mengucapkan terima kasih atas jasa Conte dan tak akan melupakan prinsip yang ditanamkan Conte terhadap dirinya.
Tak segan, mantan penyerang Chelsea itu pun mengaku berutang budi kepada Conte.
"Saya akan menjaga prinsip Anda selama sisa karier saya (persiapan fisik, mental, dan motivasi untuk menang ...)," lanjutnya.
"Menyenangkan bermain untuk Anda! Terima kasih atas semua yang Anda lakukan. Saya berutang banyak kepadamu..." demikian Lukaku.
Di bawah arahan Conte, progres permainan Lukaku memang kian berkembang.
Pada musim ini, dia berhasil membawa Inter Milan menjuarai Serie A Liga Italia dengan catatan 24 gol.
Adapun Simone Inzaghi dan Massimiliano Allegri difavoritkan menjadi suksesor Conte di Inter Milan.
Kepergian Antonio Conte sudah dikonfirmasi oleh Inter Milan melalui rilis resminya pada Rabu (26/5/2021) malam.
Dalam rilis tersebut, Inter Milan menyatakan bahwa perspisahan dengan Conte terjadi atas kesepakatan bersama.
"FC Internazionale Milano dapat mengonfirmasi bahwa kesepakatan telah dicapai dengan Antonio Conte untuk pemutusan kontraknya dengan persetujuan bersama," tulis pernyataan resmi Inter Milan.
"Klub ingin berterima kasih kepada Antonio atas pekerjaan luar biasa yang telah dia lakukan, yang berpuncak pada gelar Liga Italia ke-19 untuk Inter."
"Antonio Conte akan selamanya menjadi bagian dari sejarah klub kami."
I Nerazzurri akan membayar tujuh juta euro (sekitar Rp 121 miliar) sebagai kompensasi ke Conte yang masih memiliki sisa kontrak hingga 2022.
Baca juga: Hakan Calhanoglu Berpeluang Hengkang, AC Milan Siap Bajak Pemain Juventus Paulo Dybala
Baca juga: Tinggalkan AC Milan, Gianluigi Donnarumma Jadi Rebutan Juventus dan Barcelona
Penyebab Inter Milan dan Conte pisah
Menurut pakar transfer asal Italia, Fabrizio Romano, perpisahan Inter Milan dan Conte terjadi karena perbedaan prinsip.
Inter berencana untuk melakukan penghematan.
Selain memangkas gaji pemain, mereka juga akan menjual beberapa pemain hingga terkumpul 80 juta euro (sekitar Rp 1,3 triliun).
Hal itu terpaksa dilakukan La Beneamata untuk menyelematkan klub dari krisis keuangan.
Di sisi lain, Conte menginginkan pemain baru dan proyek yang jelas untuk menjadi juara lagi.
Dengan demikian, berakhir sudah hubungan Inter Milan dan Antonio Conte yang telah terbangun selama dua musim.
Pada tahun pertama, Conte hanya sanggup membawa Inter Milan finis di posisi kedua Serie A dan Liga Europa.
Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia vs Oman Sabtu, 29 Mei 2021, Shin Tae-Yong: Kita Akan Tingkatkan Fisik
Baca juga: Timnas Indonesia Kalah Lawan Afghanistan, Adam Alis: Jangan Lihat Skornya, Ini Hanya Ujicoba
Namun, pada musim berikutnya, Conte berhasil mempersembahkan gelar juara Liga Italia 2020-2021 untuk Inter Milan.
Itu adalah scudetto ke-19 bagi Inter Milan sekaligus yang pertama dalam 11 tahun terakhir.
Sebelum ini, Il Biscione terakhir kali juara Serie A adalah pada musim 2009-2010 saat masih dilatih Jose Mourinho.
Simone Inzaghi dan Massimiliano Allegri difavoritkan menjadi suksesor Conte di Inter Milan.
.
.
.