TURIN, TRIBUNBATAM.id - Kaio Jorge sudah sampai di Bandara Caselle Turin, Rabu (4/8/2021).
Kaio Jorge akan memulai petualangan baru di Italia setelah mengawali karir di kampung halaman bersama Santos FC.
Ini akan menjadi lonjakan karir hebat bagi seorang Kaio Jorge yang baru berusia 19 tahun.
Baca juga: Berita Juventus - Kaio Jorge Datang Hari Ini, Cristiano Ronaldo Dapat Penghargaan, Rabiot Cedera
Baca juga: Transfer Juventus - Giorgio Chiellini Sampai 2023, Kaio Jorge Test Medis Rabu, Demiral ke Atalanta?
Kaio Jorge akan menghadapi karir baru dengan tekanan tinggi di klub besar.
Kaio Jorge mengikuti langkah pemain Santos FC lainnya, Robinho ke Real Madrid di usia muda tahun 2005.
Kemudian Reinier pergi dari Flamengo ke Real Madrid di usia 18 tahun.
Meski baru berusia 19 tahun, penyerang kelahiran Olinda ini telah menjadi buruan tim-tim elite.
Sebelum menjatuhkan pilihan ke Juventus, AC Milan dan Benfica juga berharap menggunakan talentanya.
Santos yang sedang berada dalam kesulitan keuangan karena pandemi, seharusnya mendapat uang dari penjualan Kaio jorge ke Juventus.
Namun, kontraknya Kaio Jorge yang akan berakhir Desember 2021 ini, membuat Santos FC tidak bisa berbuah banyak ketika sang pemain membuat kesepakatan dengan klub baru.
Nasi sudah jadi bubur, talenta Kaio Jorge hanya bernilai €3 juta.
Baca juga: Transfer AC Milan - Target 5 Pemain Lagi, Bidik Alexander Sorloth, Hari Ini AC Milan vs Valencia
Baca juga: Hasil RB Salzburg vs Barcelona, Brenden Aaronson Cetak Gol Jelang Akhir Laga, Barcelona Kalah
Klub yang menjadi tempat ikon Brazil Pele dan Neymar itu, pasti merasa kesulitan mendapatkan uang dari Kaio Jorge.
Pemain berusia 19 tahun itu menolak tawaran perpanjangan kontrak Santos pada Januari 2020.
Kaio Jorge ingin berkarir di Eropa dan Juventus memberinya kesempatan yang diinginkannya.
Klub Benfica di Liga Portugal juga membuat tawaran yang nilainya dua hingga tiga kali lipat dari yang ditawari Juventus.
AC Milan juga telah melakukan pembicaraan dengan klub Brazil dan perwakilan Kaio Jorge.
Namun Kaio Jorge lebih memilih menuju salah satu klub terbesar di planet ini.
Keputusan itu telah membuat Kaio mendapat serangan tidak menyenangkan dari pendukung Santos.
Mengingat kesulitan keuangan yang dialami Santos dengan tawaran lebih besar Benfica, pendukung menilai Kaio Jorge tidak tahu berterima kasih.
Namun tidak semua yang menyerang, ada banyak fans lain yang mendoakan agar karir Kaio Jorge bersinar di Eropa.
Bahkan ada yang memohon agar Kaio Jorge kembali ke Santos jika petualangannya di Eropa tidak berjalan sesuai rencana.
Baca juga: Transfer Inter Milan - Chelsea Terus Goda Romelu Lukaku, Inter Incar Duvan Zapata Sebagai Ganti
Baca juga: Transfer Barcelona - Blaugrana Resmi Perkenalkan Emerson Royal Sebagai Pemain Baru
Kaio Jorge ikut membantu Santos melaju ke final Copa Libertadores pada Januari 2021, namun kalah dari Palmeiras.
Kaio diganti pada menit ke-93 Final Copa Libertadores saat pertandingan masih imbang tanpa gol.
Santos FC kalah dari Palmeiras oleh gol dramatis Breno Lopes di menit kesembilan waktu tambahan.
Kaio Jorge mencatat debut di tim utama Santos pada September 2018.
Diikuti menandatangani kontrak profesional pertamanya beberapa bulan kemudian.
Namun, gol pertamanya untuk klub baru terjadi pada debut Copa Libertadores melawan Defensa y Justicia, saat meraih kemenangan 2-1 atas klub Argentina itu.
Baca juga: Berita Real Madrid - Benzema Teken Kontrak Baru, Incar Pau Torres Pengganti Raphael Varane
Baca juga: Transfer Lazio - Joaquin Correa Ingin Pindah ke Inter, Lazio Incar Callum Hudson-Odoi dari Chelsea
Kaio Jorge kemudian terus mencetak hingga total lima gol dalam 12 penampilan di turnamen tahun itu.
Ada 9 gol yang dicetaknya dari 48 penampilan di semua kompetisi.
Performa dan rekor gol di kalangan pemain remaja memang sering tidak konsisten, bahkan gol-golnya sering datang bersamaan.
Namun kontribusi Kaio Jorge jauh melampaui namanya di daftar pencetak gol.
Dia lebih suka menerobos pertahanan lawan atau bermain disayap, menemukan ruang untuk membawa rekan setimnya bermain lebih maju.
Dia juga diberkati dengan kecepatan, yang menjadikan ancaman nyata di pertahanan lawan.
Kaio rata-rata mengalami 0,4 tekel per pertandingan di Campeonato Brasileiro terakhir.
Ia telah dibandingkan dengan penyerang Liverpool Roberto Firmino, karena kinerja dan sifatnya yang tidak egois.
Yang terakhir bisa menjadi ciri utama jika Kaio Jorge masuk ke starting XI Juventus lebih cepat.
Meskipun menjadi pencetak gol terbanyak di Serie A musim 2020-2021, dan sudah mencetak 101 gol hanya dalam 133 penampilan Bianconeri sejauh ini, Cristiano Ronaldo di Turin belum dinilai sukses.
Baca juga: Berita Chelsea - Tuchel Puas Kalahkan Arsenal, Tak Khawatir Timor Werner, Kounde Ingin ke Chelsea
Baca juga: Berita Manchester City - Man City vs Blackpool 4-1, Yakin Rekrut Jack Grealish, Guardiola Mengeluh
Pasalnya skuad Juventus tidak dibangun di sekeliling Cristiano Ronaldo, seperti cara Real Madrid melakukan.
Juventus perlu melakukan perubahan jika Juventus ingin mendapatkan yang terbaik dari superstar Portugal itu.
Ronaldo meminta Karim Benzema melakukan banyak pekerjaan kotor di Santiago Bernabeu, dan peran pemain Prancis itu fokus untuk melengkapi rekan setimnya dalam urusan mencetak gol.
Di Manchester United, pemain seperti Wayne Rooney dan Carlos Tevez adalah pekerja keras.
Pemain seperti Paulo Dybala, Alvaro Morata dan Federico Chiesa tidak sering bermain dengan cara tidak mementingkan diri sendiri, mereka bisa diandalkan Ronaldo.
Profil Kaio Jorge
Nama Lengkap : Kaio Jorge Pinto Ramos
Lahir: Olinda, Brazil, 24 Januari 2002
Tinggi : 182 cm
Posisi bermain: Striker
Klub saat ini: Juventus
Karir bermain
2012–2018 - Santos Junior
2018-2021 - Senior Senior ( 60 main / 8 gol )
Timnas Brazil U15 - 3 kali main, 4 gol
Timnas Brazil U17 - 11 kali main, 7 gol
( tribunbatam.id/son)