Baca tanpa iklan
LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Ratusan rumah suku laut di Kabupaten Lingga akan direhab.
Kabar itu terungkap setelah Bupati Lingga, Muhammad Nizar menyambut kedatangan Kepala Bidang (Kabid) Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Perkim) pada Dinas Perkim Provinsi Kepri Nurzulecha bersama perwakilan UMRAH sebagai mitra pemerintah, Senin (23/8).
Kedatangan rombongan provinsi di Gedung Daerah, Daik tersebut, membahas perihal rencana rehab perumahan suku laut atau Komunitas Adat Terpencil (KAT) yang berada di Kabupaten Lingga.
Kabid Perkim, Nurzulecha menjelaskan pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melalui Dinas Perkim telah mencanangkan program bantuan rehab rumah untuk KAT tahun 2022, khususnya di Kabupaten Lingga.
Setidaknya ada 100 unit bantuan rehab rumah dengan total bantuan lebih kurang Rp 3,5 Miliar.
"Bantuan dari pak gubernur ini ingin membantu rumah suku terasing, suku laut di sini (Kabupaten Lingga-red).
Program dari Gubernur Kepri ini untuk tahun depan," kata Kabid Perkim ini usai pertemuan.
Selain bantuan provinsi tersebut, pemerintah Kabupaten Lingga juga diminta untuk menyiapkan bantuan serupa sebagai bentuk kolaborasi antara pemerintah daerah dan pemerintah provinsi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat KAT.
"Ini juga sebagai bentuk kolaborasi antara provinsi dan kabupaten.
Yang pasti provinsi sudah 100 rumah. Untuk daerah nanti menunggu keputusan bupati.
Bisa nanti ditambah 50 rumah atau 100 unit juga dari bantuan kabupaten," jelas Nurzulecha.
Dalam waktu dekat, pihaknya bersama dengan Dinas Perkim Kabupaten akan melakukan survei lokasi ke beberapa pulau yang menjadi tempat domisili warga suku laut.
"Nanti kita turun tinjau, cek rumahnya rusak parah atau tidak.
Nanti bantuannya sifatnya silang, tergantung kerusakan," papar dia.
Baca juga: Lahir 17 Agustus 1945, Ini Makna Kemerdekaan bagi Mustafa Warga Suku Laut di Lingga
Baca juga: Berjuang di Masa Pandemi, Suku Laut Lingga Jual Sampan ke Pulau-Pulau
Dinas Perkim Provinsi sendiri, turut menggandeng Universitas Maritim Raja Ali Haji (Umrah) sebagai mitra program pemerintah.
Sementara itu Bupati Lingga, Muhammad Nizar sangat mengapresiasi niat baik pemerintah provinsi.
Nizar mengatakan, Pemerintah daerah dalam hal ini bersedia bekerja sama.
Baik dalam meninjau lokasi maupun dalam penambahan jumlah unit bantuan rehab nantinya.
"Alhamdulillah, pemerintah daerah menyambut baik rencana bapak Gubernur. Secara teknisnya nanti akan dilanjutkan dinas kita," kata Nizar.
Dia meminta Dinas Perkim dan Dinas Sosial Kabupaten untuk melanjutkan pemetaan dan menyegerakan peninjauan lokasi ke pulau-pulau tempat warga suku laut.(TribunBatam.id/Febriyuanda)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Lingga