TRIBUNBATAM.id - Cabai termasuk salah satu bahan yang selalu ada di rumah.
Bahan ini biasa digunakan untuk membuat sambal ataupun memasak beragam hidangan.
Adanya cabai membuat masakan lebih sedap dengan cita rasa pedas yang menggugah selera.
Oleh karena itu, tak heran jika kita kerap menyimpan cabai di rumah untuk stok.
Tapi masalahnya, cabai seringkali cepat busuk sehingga tidak tahan lama bila disimpan.
Kalau sudah busuk, tentu saja cabai tak bisa lagi digunakan.
Nah, ternyata ada beberapa kesalahan yang membuat cabai jadi cepat busuk dan lembek.
Kesalahan menyimpan cabai
Berikut 3 kesalahan saat menyimpan cabai.
Seringkah Anda melakukannya?
Baca juga: Seafood dan Ikan Bau Amis? Ada 5 Bahan yang Bisa Mengatasinya
Cabai disimpan dalam plastik
Banyak orang menyimpan cabai langsung dalam plastik dari pasar.
Cabainya langsung saja dimasukan ke dalam kulkas.
Plastiknya pun dibiarkan tertutup rapat alias diikat kencang.
Alhasil, cabai jadi tidak punya sirkulasi udara dan akhirnya jadi cepat busuk.
Apalagi jika cabai yang dibeli di pasar masih sedikit basah.
Cairan basah ini akan membuat cabai jadi lebih cepat busuk.
Dicuci sebelum disimpan
Ya, ternyata kebiasaan mencuci cabai justru membuatnya jadi cepat busuk.
Pasalnya, kandungan air dalam cabai jadi lebih banyak.
Air ini tentu saja membuat proses pembusukan cabai jadi lebih cepat.
Jadi, baiknya cabai memang disimpan dalam kering dalam kulkas.
Baca juga: 7 Jenis Buah Sumber Vitamin C untuk Penyembuhan Covid-19
Menyimpan dalam freezer
Memasukkan cabe ke dalam freezer sehingga menjadi beku dan lembek ketika akan diolah.
Jika ingin disimpan dalam freezer supaya tahan lama sampai berbulan-bulan, cabai sebaiknya direbus dan kemudian dihaluskan dulu.
Cabai halus ini baru kemudian disimpan dalam freezer agar tahan lama.
Jadi, Bagaimana Cara Menyimpan Cabai yang Benar?
Supaya tahan lama, ada cara mudah dan praktis untuk menyimpan cabai, kok.
1. Jangan cuci cabai
Apabila ingin menyimpan cabai, jangan dicuci.
Cukup lap cabai dengan tisu kering.
Sebelum ingin digunakan entah untuk membuat sambal atau memasak, baru cuci cabai.
2. Cabut tangkai cabai
Cabut tangkai cabai, sekaligus pisahkan antara cabai busuk dan sudah agak lembek.
Jika yang busuk hanya ujungnya saja, dapat digunting atau diiris dengan pisau.
Pastikan untuk tidak menyimpan cabai dalam kondisi segar atau sudah mau busuk dalam satu wadah, karena dapat membuat cabai segar cepat busuk.
3. Beri bawang putih
Siapkan wadah yang ada tutupnya, alasi tisu di bagian bawah dan sekeliling wadah bagian dalam.
Tata cabai yang ingin disimpan ke dalam wadah, pastikan tidak terlalu penuh agar cabe tidak bonyok dan rusak.
Kemudian taruh satu siung bawang putih yang sudah dikupas diatas cabai.
Bawang putih bersifat anti bakteri, sehingga cabai tidak mudah busuk dan rasa pedasnya tetap terjaga.
Setelah itu, tutup wadah dengan rapat dan simpan di kulkas bagian bawah rak.
Jangan pernah menyimpan cabai dalam freezer, karena justru membuatnya berair dan cepat busuk.
Jangan lupa untuk rutin mengganti tisu dengan yang baru jika sudah agak basah agar cabai selalu segar. (*)