"Saya tidak tahu bagaimana saya mendapatkan poin terakhir itu, tapi saya senang itu terjadi," kata Fernandez.
"Saya tidak tahu! Saya akan mengatakan karena kerumunan New York. Mereka berjuang untuk saya. Berkat mereka saya bisa menang," ujarnya.
“Untuk memercayai permainan saya."
"Saya hanya melihat ke kotak saya dan semuanya baik-baik saja. Dan itulah yang terjadi," ujarnya.
Komentator ESPN Chris Fowler bahkan memuji ketenangan Leyla Fernadez selama bertanding yang menurut dia ketenangan tidak wajar.
Sementara rekannya Chrissie Evert mengatakan apa yang ditunjukkan Leyla Fernadez tidak pernah ia saksikan sebelumnya.
"Saya belum pernah melihat yang seperti ini di Ashe," katanya.
Leyla Fernandez menunggu pemenang semifinal lainnya antara remaja Inggris Emma Raducanu (18 tahun) melawan Maria Sakkari unggulan ke-17 dari Yunani.
Remaja Inggris Emma Raducanu juga tinggal satu kemenangan lagi untuk mencapai final grand slam pertama mereka.
Emma Raducanu juga menampilkan bakat tangguh generasi tenis berikutnya.
Raducanu, adalah petenis pertama yang berangkat dari babak kualifikasi AS Terbuka dan mencapai babak empat besar.
Maria Sakkari dari Yunani mengatakan peluang dirinya dengan Emma Raducanu di semifinal ini sama.
“Saya pikir kita semua memiliki peluang yang sama untuk memenangkan semifinal dan kemudian memenangkan gelar,” kata Sakkari.
“Kita semua karena suatu alasan di sini. Kami semua bermain bagus," ujarnya. (nandarson)
Hasil dan jadwal Semifinal AS Terbuka 2021 - tunggal putri
Leylah Fernandez vs Aryna Sabalenka 7-6 (7-3), 4-6, 6-4
Pukul 08.30 WIB - Emma Raducanu vs Maria Sakkari
( tribunbatam.id/son )