SELEB TERKINI

Olivia Diduga Lakukan Penipuan CPNS, Nia Daniaty Sebut Sang Anak Bukan Tanggung Jawabnya Lagi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nia Daniaty dan anaknya, Olivia Nathania dilaporkan atas dugaan penipuan CPNS.

"terus ibu Nia menjawab, Titin (Agustine) maaf, Olivia sudah menikah jadi bukan tanggung jawab saya lagi," ungkap Agustine.

Bukan bermaksud untuk minta pertanggung jawaban dari Nia Daniaty hanya ingin menjembatani untuk bertemu dengan Olivia Nathania.

"Dan ibu Nia bilang karena sudah tidak satu rumah lagi jadi nanti ditelepon," cerita Agustine.

Agustine, guru Olivia Nathania yang diduga juga ditipu oleh anak Nia Daniaty. (youtube/KH Infotaiment)

Nia Daniaty yang sudah janji dengan Agustine akan dipertemukan dengan anaknya malah ikut menghilang seperti Olivia Agustine.

"Besok saya ke rumah beliau (Nia Daniaty), rumah dijaga oleh tiga orang dan rumah sepi. Terus dikasih nomor pengacara ibu Nia," ungkapnya.

Namun pengakuan dari Agustine, usahanya mendatangi Nia Daniaty tak membuahkan hasil.

"Ini uang orang, rakyat kecil. Saya miris sekalisampai menggadai kendaraan, menjual sapi peliharannya, uang segitu lagi pandemi luarbiasa," ujar Agustine lalu menangis.

"Paling menyakiti saya, Olivia menyakiti hati saya sebagai gurunya yang sudah mengajarinya tulus ikhlas, ayok nak kita selesaikan secara kekeluargaan," ajak Agustine.

Tak hanya Agustine, Olivia diduga telah melakukan penipuan hingga ratusan orang.

Melalui perwakilan korban melaporkan Oi dan suaminya ke Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (24/9/2021).

Kuasa hukum korban, Odie Hodianto mengatakan korban berjumlah 225 orang ditipu Oi dan suaminya sejak 2019 hingga 2020.

Kuasa hukum korban dugaan penipuan jabatan CPNS, Odie Hudiyanto melaporkan pasangan suami istri yang menjanjikan jabatan di sejumlah instansi di Polda Metro Jaya, Jumat (24/9/2021)

"Ini ada 225 orang ditipu dengan jumlah kerugian ditaksir mencapai Rp9,7 Miliar lebih. Modusnya mengiming-imingi korban untuk diloloskan mengisi kekosongan jabatan di beberapa instansi karena terlapor mengaku memiliki link di BKN," ujar Odie kepada awak media.

Kuasa hukum korban dugaan penipuan jabatan CPNS, Odie Hudiyanto melaporkan pasangan suami istri yang menjanjikan jabatan di sejumlah instansi di Polda Metro Jaya, Jumat (24/9/2021) (Tribunnews.com/Fandi Permana)

Rata-rata korban mengaku terperdaya untuk mengisi posisi jabatan PNS strategis yang dijanjikan Oli dan RAF.

Transfer hinggga Ratusan Juta, Tak Lolos CPNS

Kerugian korban atas dugaan penipuan ini mulai dari Rp25 juta sampai yang terbesar Rp156 juta.

Korban penipuan ini mengaku mentransfer sejumlah uang tunai ke rekening Oli dan Raf.

Namun, sampai uang ditransfer, tak ada satupun korban yang lolos untuk mengisi posisi PNS yang dijanjikan.

"Korban sudah mentransfer sejumlah uang namun sampai pada saat waktu yang dijanjikan untuk lolos PNS, pelaku tak bisa dihubungi," jelas Odie. (tribunbatam.id/mona)

Berita Terkini