BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kisruh yang terjadi antara penghuni dan pengelola Apartemen Indah Puri Sekupang belum menemukan solusi.
Hingga kini polemik antara warga dengan manajemen kawasan masih terus berlangsung.
Berdasarkan pantauan TRIBUNBATAM.id, kawasan Indah Puri Batam kini justru dijaga puluhan penjagaan.
Warga juga dilarang masuk ke dalam.
Tak hanya warga, Ketua bersama wakil ketua kamar Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Batam, Jadi Rajagukguk pun dilarang memasuki area.
“Saya juga heran, saya ke sini ingin melihat bagaimana kondisi kekisruhan yang terjadi. Soalnya permasalahan Indah Puri ini cukup viral, namun saya juga dilarang masuk,” ujar Ketua Kadin Batam, Jadi Rajagukguk usai meninggalkan lokasi Indah Puri Sekupang, Selasa (21/12/2021).
Jadi tak mempersoalkan dirinya dilarang masuk ke dalam kawasan Golf Indah Puri tersebut.
Namun ia berharap agar permasalahan antara warga dan pengelola dapat segera diatasi oleh manajemen.
Baca juga: WNA Marahi Petugas Saat Pembongkaran Apartemen Indah Puri Batam, Ini Kata Imigrasi
Baca juga: ROMBAK Pegawai OPD, Walikota Batam Bakal Lantik Pejabat Baru Desember Ini
“Saya sebagai Kadin, punya tanggung jawab untuk menjaga iklim investasi di Batam. Jangan sampai karena permasalahan Indah Puri ini justru berdampak buruk pada investasi,” ungkapnya.
Sebab, warga yang tinggal di apartemen Indah Puri Sekupang merupakan para WNA yang memiliki peran investasi di Batam.
“Itu yang kita perlu jaga, kedatangan saya kesini sebagai bentuk respon positif dari Kadin untuk menyikapi permasalahan yang ada,” tuturnya.
Ia pun berkomitmen untuk mengawal permasalahan kisruh Indah Puri.
“Kadin Batam akan mengawal permasalahan ini, ini untuk menjaga keberlangsungan investasi di Batam dan kami juga meminta kepada kepala BP Batam untuk turut ambil andil, apalagi beliau sebagai kepala exofficio. Beliau sudah paham betul bagaimana menyelesaikan permasalahan seperti ini,” katanya. (TRIBUNBATAM.id/Beres Lumbantobing)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google