Devy terlihat sangat kelelahan lantaran harus memasak sebanyak tiga kali.
Baca juga: Kekecewaan Chef Renatta saat Devy Pulang dari Galeri MasterChef Indonesia 9 : I Know Your Potential
Namun, dia tetap berjuang hingga babak terakhirnya.
Kurang maksimal pada ronde sebelumnya, Devy mencoba untuk memberikan yang terbaik di ronde terakhir.
Dalam waktu 30 menit, dia harus menyelesaikan masakannya hari itu.
Setelah selesai memasak, para juri pun mulai mencicipi masakan Devy dan Alden.
Sebenarnya, masakan Devy kali ini cukup enak dan tidak terlalu buruk.
“Devy, I don’t know what's happened to you, biasanya kamu masak dengan bagus dan baik, I know you know. Tapi memang hari ini, kamu tidak perform seperti biasanya," ucap Chef Renatta.
Meski keputusan itu sangat berat, Chef Renatta lantas mengumumkan jika Devy harus pulang hari itu.
“Well, too bad, me personally I know your potential, but for today you can go home,” lanjut Chef Renatta.
Ada beberapa masalah dalam hidangan Devy yang dinilai cukup fatal.
Karena waktu yang terbatas, ayam bakar buatan Devy MasterChef Indonesia 9 rupanya masih kurang matang.
Baca juga: Resep Ayam Bakar Bumbu Rujak, Menu yang Bikin Devy Masterchef Indonesia 9 Tereliminasi
Apalagi Devy memilih bagian paha yang butu waktu lebih lama untuk memasaknya.
Para juri pun menyayangkan keputusan Devy MasterChef Indonesia 9 yang memilih bahan itu.
Alih-alih ayam, para juri menyarankan Devy menggunakan bahan ikan atau udang yang lebih cepat matang saat dimasak.
Kesalahan ini menjadi catatan penting bagi masakan Devy MasterChef Indonesia 9.