Baca tanpa iklan
TRIBUNBATAM.id, SLEMAN - Kabar teranyar mengenai perekrutan pemain kembali datang dari PSS Sleman.
Klub berjuluk Super Elang Jawa tersebut mengumumkan kehadiran tiga pemain baru sekaligus. Satu di antaranya yakni Marckho Sandy Meraudje.
Marckho Sandy Meraudje merupakan pemain timnas Indonesia ketika meraih runner up di Piala AFF 2020 lalu.
Baca juga: Berita Persib - Sempat Kecewa Persib Gagal Juara, Achmad Jufriyanto Dapat Ini dari Klub
Baca juga: Fakta Menarik Thomas Doll, Pelatih Baru Persija di Liga 1 2022, Eks Pelatih Borussia Dortmund
"Dari Bumi Cendrawasih untuk Bumi Sembada!
Sugeng rawuh @marckhomeraudje,"demikian bunyi pengunguman di Instagram PSS Sleman, Minggu (2/4/2022).
Sebelum diumumkan jadi rekrutan teranyar di PSS Sleman, pada Sabtu (23/4/2022) kemarin, Marckho Sandy Meraudje mengumumkan perpisahan dengan fans Borneo FC.
Perihal tersebut disampaikan Marckho melalui akun Instagramnya @marckhomeraudje.
Di situ, Marckho tampil mengenakan baju Borneo FC berwarna merah marun, dan menuliskan caption ucapan terima kasih kepada tim Pesut Etam dan bos Bornoe FC.
Baca juga: Link Live Streaming MotoGP Portugal - Start Nomor 9, Bisakah Marc Marquez Juara di Algarve?
Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Portugal, Johann Zarco Pole Position, Marc Marquez No 9, Bagnaia No 25
"Terimakasih banyak buat tim @borneofc.id. Terimakasih juga buat bos @nabilhusien99. Terimakasih banyak juga buat satu tahun bersama @borneofc.id," tulisnya.
Dia berharap tim kebanggaan masyarakat Kota Samarinda tersebut, ke depannya bisa semakin jaya dan jaya terus.
Dia menyampaikan permohonan maaf jika selama setahun berada di Tim Pesut Etam tersebut, berperilaku dan atau tutur kata yang kurang baik, dan tidak berkenan.
"Semoga kedepan @borneofc.id semakin jaya dan jaya terus. Saya pribadi mohon maaf kalau ada yang salah dalam satu tahun ini. Saya mohon pamit," sebutnya.
Sosok Marckho Sandy Meraudje
Marckho Sandy Meraudje merupakan pemain timnas Indonesia ketika meraih runner up di Piala AFF 2020 lalu.
Marckho Meraudje menjadi palang pintu Garuda saat itu.