"Kami miskin gol. Meskipun kami melewatkan beberapa gol, Indonesia menciptakan beberapa peluang bagus setelah beralih dari bertahan ke menyerang dengan sangat baik," katanya.
Mengenai fakta timnas Vietnam membutuhkan waktu lama melakukan perjalanan dari Indonesia ke Voetnam dan bahkan tiba di Hanoi lebih lambat dari Indonesia, pelatih Shin Tae-yong mengatakan, mungkin itu menjadi salah satu keuntungan Indonesia
“Ini juga bisa menjadi keuntungan kecil bagi Indonesia, karena tim Vietnam harus terhubung ke Kota Ho Chi Minh dan lebih kesulitan dalam waktu tempuh,” ujarnya.
Baca juga: Persija Lepas 3 Pemain Jelang Putaran Kedua BRI Liga 1 2022-2023, Termasuk Ryuji Utomo
Babak semifinal Piala AFF 2022 diikuti 3 pelatih asal Korea Selatang, masing-masing Park Hang-seo (Vietnam), Shin Tae-yong (Indonesia) dan Kim Pan-gon (Malaysia).
“Memiliki tiga pelatih Korea di semifinal Piala AFF 2022 memberi saya motivasi besar."
"Saya pikir ini akan menciptakan persaingan dan memberikan kontribusi positif, membawa perkembangan sepakbola Korea dan sepakbola Asia Tenggara," kata Shin Tae-yong.
“Saya dapat mengatakan Vietnam adalah lawan yang sangat menyebalkan."
"Sebelumnya, Vietnam dan Thailand merupakan dua tim terkuat di Asia Tenggara."
"Tapi sejak saya datang, sepakbola Indonesia berkembang bersama Vietnam."
"Setiap hari kami menjadi lebih kuat dengan setiap turnamen."
"Sekarang, saya dapat mengatakan level Vietnam dan tim Indonesia setara," ujar pelatih berusia 52 tahun itu.
"Saat ini, kedua tim ingin mencapai final dan menurut saya pertandingan akan ditentukan dalam 90 menit."
"Kami berpikir untuk mencetak gol dan melaju ke final Piala AFF 2022," kata pelatih Shin Tae-yong. (nandarson)
Road to Semifinal Timnas Indonesia
Indonesia 2-1 Kamboja ( Egy Maulana Vikri 7', Witan Sulaeman 35' : Saret Krya 15' )