KEPRI, TRIBUNBATAM.id - Tahun Baru Cina atau Tahun Baru Imlek tinggal menghitung hari.
Perayaan Imlek bakal diperingati pada 22 Januari 2023.
Shio tidak lepas dari Imlek. Lalu apa itu Shio?
Shio adalah sebuah sistem astrologi Tionghoa.
Penamaan Shio sendiri menggunakan nama 12 hewan yang mewakili tahun, bulan, dan jam tertentu
Adapun imlek 2023 shionya adalah Kelinci Air.
Baca juga: Gubernur Kepri Ansar Ahmad Ingin Pasar Imlek Tanjungpinang Jadi Heritage City
Dalam budaya Cina, Shio Kelinci Air mempunyai arti umur panjang, kedamaian dan kemakmuran.
Shio Kelinci Air merepresentasikan umur panjang, kedamaian, dan kemakmuran dalam budaya Tionghoa.
Menurut satu diantara Tokoh Tionghoa di Tanjungpinang, Rudy Chua menyampaikan, kelinci binatang yang lincah, diharapakan perekonomian juga bergerak.
Namun, disisi lain, perlu juga diwaspadai.
Berdasarkan sifatnya, kelinci juga tidak bisa dikagetkan.
"Kalau dikagetkan, bisa kemungkinan kelinci akan mengalami kematian. Artinya perlu ada kehati-hatian juga menyikapi perekonomian di 2023 ini," sebutnya.
Baca juga: Makam Merah Wisata Sejarah Lingga, Tempat Yang Dipertuan Muda Riau X Dimakamkan
Menurut legislator Kepri ini, efek dari perang dunia antara Rusia-Ukraina berpengaruh pada perekenomian Global.
"Biasanya pada kondisi perekonomian menurun, pemerintah akan menaikan suku bunga bila terjadi inflasi. Artinya masyarakat juga perlu hati-hati menyikapi itu," ujarnya.
Rudy Chua mengungkap perayaan imlek yang akan dilakukan etnis Tionghoa.