TRIBUNBATAM.id - Ibunda Indah Permatasari, Nursyah, tengah berbahagia karena punya mantu baru.
Nursyah pun begitu membangga-banggakan menantunya yang disebut keturunan ningrat itu.
Belum lama ini, sdik Indah Permatasari, Sinta Mutiara Bella, telah resmi menikah dengan sang kekasih, Aslan Andy.
Pernikahan adik Indah Permatasari ini didukung penuh oleh sang ibunda.
Tak seperti Indah, kali ini Nursyah memberikan restu untuk putrinya.
Pada momen bahagia itu, sang kakak, Indah Permatasari tampak hadir di acara pernikahan adiknya.
Baca juga: Indah Permatasari Hadiri Pernikahan Adiknya Tanpa Arie Kriting dan Anak
Kedatangan Indah Permatasari itu menjadi sorotan lantaran ia datang seorang diri tanpa ditemani sang suami, Arie Kriting.
Selain kedatangan Indah Permatasari yang seorang diri, pernikahan Sinta Mutiara Bella juga menjadi perbincangan.
Hal ini lantaran sang ibunda, Nursyah koar-koar membandingkan kedua putrinya itu.
Dalam video yang diunggah akun gosip lambe_ambyar, Nursyah menyebut derajatnya telah diangkat oleh Sinta Mutiara Bella.
Nursyah juga menyebut Indah Permatasari yang selama ini sangat diperhatikannya justru menjambaknya.
"Saya juga tidak sangka, anak (Sinta Mutiara Bella) yang saya tidak pernah rawat seperti rawatnya Indah Permatasari, luar biasa diangkat derajatnya setinggi-tingginya sama Allah. Saya tidak sangka anak yang tidak saya perhatikan, layaknya Indah Permatasari mulai A sampai Z. Anak yang diangkat, anak itu pula yang menjambak saya," tutur Nursyah, ibunda Indah Permatasari dalam potongan video wawancara.
Nursyah sangat bahagia Sinta bisa mengangkat derajat keluarga karena menikah dengan orang kaya.
Ibu tujuh anak ini juga mencurahkan isi hatinya perihal perseteruannya dengan Indah.
Baca juga: Momen Haru Indah Permatasari Bertemu Ibunda di Acara Lamaran Sang Adik
"Tapi anak yang tidak saya perhatikan, anak itu pula yang angkat derajat saya tinggi-tinggi. Itulah rencana Allah kita tidak tahu. Saya terlalu banyak sayang sama Indah. Terlalu sayang barangkali akhirnya, dengan cara begitu barangkali Indah menjambak saya, mencaci maki saya, menghujat saya, dengan mulut-mulutnya yang luar biasa," sambungnya.