PPDB Batam 2023, Adu Kualitas Sekolah Swasta dengan Sekolah Negeri

Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak
Editor: Septyan Mulia Rohman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN BATAM PODCAST - Wawancara eksklusif host Tribun Batam Podcast bersama narasumber Ketua BMPS Kota Batam Muhammad Raihan dan Sekretaris BMPS Kota Batam Dian Nursaleh Budi, Rabu (7/6/2023).

TB: Seperti apa program dari BMPS dalam memperjuangkan agar masyarakat mau memilih mendaftarkan anaknya ke sekolah swasta?

MR: Mungkin kalau program bisa dikatakan swasta juga cukup banyak miliki dan negeri tidak miliki.

Seperti esco bahasa inggris dan lain-lainnya.

Namun ini tergantung pemerintah lagi.

Memang kita patut berterima kasih dengan pemerintah yang sudah bertanggungjawab atas sistem pendidikan pelajar.

Tapi jujur saya sedikit kecewa, pembagian romble satu kelas bisa sampai 50 - 60 murid, bahkan sampai dibuat dua shift.

Kalau begini pendidikan di negeri ini mau jadi apa, kadang-kadang gurunya pun sampai gak hafal nama muridnya.

Lalu bagaimana mutu pendidikannya bisa bagus, inikan sudah tidak terjamin lagi.

Saya harap pemerintah bisa membuat sistem masuk sekolah yang efektif, kasihan kalau begini mampu atau tidak mampu kualitas pendidikan di sekolah negeri ini begitu rendah.

Sistemnya kan bisa dibuat kalau keluarga mampu bisa dibuat ke swasta, supaya swasta bagus dan negeri pun bagus tidak berebutan seperti sekarang ini.

Sebeneranya dengan kehadiran sekolah swasta ini pemerintah bisa dikatakan terbantu loh.

TB: Tapi kenapa sekolah swasta ini sebagian tidak begitu dilirik oleh masyarakat, istilahnya dipandang sebelah mata.

Kira-kira apa trik atau apa yang harus dilakukan oleh sekolah swasta?

DN: Kalau untuk program-program yang ada di BMPS ya, kita dasarnya itu merupakan perkumpulan sekolah-sekolah swasta yang berupaya meningkatkan mutu pendidikan sekolah swasta khususnya di Batam.

Kemarin kita baru saja gelar event pameran BMPS lalu ada lomba juga.

Halaman
1234

Berita Terkini