Ibunda Aldila Jelita itu juga ingin Indra Bekti meninggalkan kaumnya dan tak melakukan perbuatan di masa lalu lagi.
"Kedua dia meninggalkan kaumnya, ketiga tidak melakukan lagi," ujar Marjam Abdurahman.
Setidaknya tiga syarat itu diucapkan oleh Marjam Abdurahman untuk dia bisa mengampuni Indra Bekti.
Marjam kemudian mengungkap bahwa Aldila Jelita pernah menangis di hadapannya dan menyebut bahwa suaminya itu sudah bertobat.
Namun Marjam Abdurahman tak melihat perubahan Indra Bekti, hingga membuatnya memberikan saran pada Aldila Jelita untuk memasukkan Indra Bekti ke pesantren atau penjara.
Baca juga: Aldila Jelita Dikatai Gila oleh Ibunya Sendiri usai Rujuk dengan Indra Bekti
"Saya bilang masukkan dia pesantren, at least kalo di tahanan kan berapa tuh enam bulan, masukin di pesantren tahanan," ucap Marjam Abdurahman.
Marjam pun masih memberikan kesempatan pada Indra Bekti jika benar-benar melakukan pertobatan itu dengan sungguh-sungguh.
"Saya terima, dia melakukan dengan bener-bener tobat dan Dila belum punya jodoh lain, saya terima Bekti," kata Marjam Abdurahman.
Kendati demikian, Marjam Abdurahman tak ingin Indra Bekti menghubunginya untuk meminta maaf di hadapannya.
Marjam hanya membutuhkan bukti bahwa Indra Bekti benar-benar melakukan tobat yang disebutkannya itu.
(Tribunbatam.id/Cahyanti Nawangsari)