Seperti yang mungkin Anda ketahui pada baterai lain seperti ponsel, laptop, dan gadget populer lainnya, menjaga baterai pada suhu yang tepat adalah strategi yang sangat baik untuk memperpanjang kesehatannya.
Dengan sepeda motor listrik, baterai akan lebih cepat habis energinya seiring dengan semakin dinginnya cuaca.
Hal ini pada gilirannya akan memperpendek umur baterai.
Demikian pula, menyimpan baterai pada suhu tinggi akan menyebabkan kerusakan.
Oleh karena itu, baterai Anda harus disimpan di lingkungan dengan suhu tertinggi 35 derajat celcius.
- Penyimpanan baterai dengan benar
Pengguna perlu memahami ada kalanya tidak menggunakan sepeda motor listrik. Untuk saat-saat seperti ini, Anda ingin menyimpan baterai dengan benar agar tidak rusak.
Tip yang bagus adalah menjaga baterai tetap terisi pada kapasitas minimal 50%.
Kemudian, pastikan Anda mengeluarkannya dari sepeda motor listrik atau mencabut terminalnya.
Saat Anda mengeluarkan baterai dari sepeda, tetaplah berada di tempat yang lebih tinggi, bukan di lantai kosong.
Selain itu, perlu diingat bahwa baterai cenderung habis sendiri saat tidak digunakan, jadi periksalah baterai sepeda motor listrik secara rutin jika digunakan dalam waktu lama.
Anda harus mengisi baterai sepeda motor listrik Anda dari waktu ke waktu jika Anda berencana menyimpannya untuk waktu yang lebih lama.
- Hindari beban baterai berlebihan
Masa pakai baterai motor listrik Anda akan berkurang secara signifikan jika Anda membebani baterai secara berlebihan.
Artinya, mulai dari membawa terlalu banyak beban hingga terlalu sering berkendara di medan yang terlalu menantang.
Selain itu, mengendarai sepeda motor listrik dengan banyak aksesori seperti lampu LED atau GPS akan menguras baterai lebih cepat dan pada akhirnya mengurangi masa pakainya.
Bila tidak diperlukan, sebaiknya matikan semua aksesori listrik untuk mengurangi beban pada baterai.
Itulah cara merawat baterai motor listrik agar awet digunakan oleh pengguna.
Semoga bermanfaat.
(*/TRIBUNBATAM.id)