BATAM, TRIBUNBATAM.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam menjadwalkan Pemungutan Suara Lanjutan (PSL) di 8 TPS Batu Selicin, Lubuk Baja, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Sabtu (24/2/2024) ini.

Pemilu lanjutan hari itu diperuntukkan hanya untuk pemilihan caleg DPRD Kepri, sedangkan untuk pemilihan lainnya seperti Pilpres, Pileg DPR RI, DPD RI dan DPRD Batam sudah digelar saat Pemilu 2024, 14 Februari lalu.

Rupanya hari itu bertepatan dengan perayaan Cap Go Meh oleh masyarakat Tionghoa, yakni Imlek hari ke-15.

Caleg DPRD Kepri dari Partai Golongan Karya (Golkar), Asmin Patros yang juga petahana, khawatir kondisi ini dapat menurunkan partisipasi pemilih, khususnya dari warga Tionghoa.

Baca juga: Asmin Patros Siapkan Saksi Buat Pemilu Lanjutan di 8 TPS Batu Selicin Batam

"Faktor warga Tionghoa yang masih mudik itu ada. Apalagi pemilu 14 Februari kemarin jatuhnya Imlek ke 5. Lalu kalau mudik, baru pulang lagi ke Batam selesai Cap Gomeh," kata Asmin, Rabu (21/2/2024).

Lain halnya bagi warga Tionghoa yang sudah mulai bekerja dan tidak bisa lama-lama mudik di kampung halamannya, sehingga mereka dimungkinkan sudah kembali ke Batam sebelum tanggal PSL.

"Tingkat partisipasinya yang saya agak ragu. Tapi semoga tinggilah," katanya.

Asmin berharap, dukungan suara untuknya bukan hanya dari warga Tionghoa. Tetapi juga dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) lainnya di 8 TPS Batu Selicin yang melaksanakan PSL.

"8 TPS ini salah satu kantong suara kami. Kami sangat menyesali kertas suara DPRD Provinsi itu sampai tak ada pada saat itu," kata Asmin.

Lebih lanjut, ia menilai, untuk mendatangkan pemilih kembali ke TPS tidak mudah. Apalagi di wilayah kota pekerja yang sibuk seperti Batam.

Baca juga: 8 TPS Batu Selicin Batam Gelar Pemungutan Suara Lanjutan Hanya untuk DPRD Kepri

"Kalau kemarin berjalan normal, Insyaallah 300 suara bukan hal yang mustahil," ujarnya.

Walau PSL, Asmin berharap penyelenggara pemilu tetap disiplin dan tegas dalam melaksanakan pemungutan suara ini. Bahkan harus lebih tertib dari sebelumnya.

"8 TPS ini menentukan nasib untuk caleg," katanya. (TRIBUNBATAM.id / Roma Uly Sianturi)

Baca Berita TribunBatam lainnya di Google News