PARIWISATA KEPRI AMAN

Wisata Taman Pemancingan Poyotomo Bintan Kepri, Pengunjung Bisa Liburan Sambil Kemah

Penulis: Endra Kaputra
Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti (paling kiri), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno, Bupati Bintan Roby Kurniawan saat berada di kawasan wisata Taman Pemancingan Poyotomo Bintan, Kepri

Selain hemat pengeluaran mereka juga bisa bersantai hingga sore di Taman Pemancingan Poyotomo ini.

Fasilitas pendukung di Taman Pemancingan Poyotomo Bintan, Provinsi Kepri. (TribunBatam.id)

 


Dia membawa sejumlah makanan sebagai cemilan sambil menikmati pemandangan Gunung Bintan dari Taman Pemancingan Poyotomo.

“Karena saya juga sering ke sini sama keluarga, awalnya kami juga sewa pondok. Teapi karena menghemat biaya saat jalan-jalan ke sini ibu saya inisiatif bawa tikar. Katanya biar bisa lama-lama duduk di sini tanpa harus keluarin biaya lebih,” kata Nadia.

Tertarik berlibur bersama keluarga ke Taman Pemancingan Poyotomo? Tempat ini bisa kamu masukkan dalam daftar destinasi tempat yang akan dikunjungi bersama keluarga di akhir pekan.

Ada Wahana Bermain

Cukup bayar tiket masuk Rp 10 ribu saja, wisatawan lokal yang datang ke Taman Pemancingan Poyotomo bisa menikmati liburan di alam yang asri.

Tidak perlu merogoh saku terlalu mahal, hanya Rp 10 ribu untuk dewasa, Rp 5 ribu untuk anak-anak dan gratis untuk balita.

Tak ada batasan waktu bagi pengunjung yang datang ke sini.

Taman Pemancingan Poyotomo mulai beroperasi pukul 09.00 WIB sampai 17.00 WIB setiap hari.

Tersedia lahan parkir untuk kendaraan roda dua dan roda empat.

Jadi tidak perlu khawatir mencari area parkir.

Sebab area parkir di sini cukup luas menampung kendaraan yang masuk.

Tarif tiket masuk yang terbilang murah, membuat taman pemancingan Poyotomo ini digandrungi masyarakat.

Bukan hanya masyarakat lokal saja, melainkan masyarakat dari luar Bintan dan Tanjungpinang.

Banyak wisatawan lokal sudah menginjakkan kaki di Taman Pemancingan Poyotomo.

Ada yang dari Batam dan bahkan ada juga dari Pekanbaru.

Selain tiket masuk Rp 10 ribu, pengunjung juga akan disuguhi berbagai macam wahana permainan yang disediakan.

Setiap wahana permainan memiliki tarifnya masing-masing. Jadi tiket masuk tidak termasuk biaya wahana permainan di sini.

Di sini ada perahu bebek, wahana permainan ini jangan sampai terlewatkan ketika anda datang ke Taman Pemancingan Poyotomo. Perahu ini bisa dinaiki oleh dua orang.

Teknik menggunakannya dengan cara dikayuh seperti naik sepeda.

Untuk naik perahu bebek ini, pengunjung cukup membayar Rp 20 ribu per orang selama 20 menit.

Selain perahu bebek, bersepeda juga jadi satu idaman pengunjung yang datang.

Kamu bisa menyewa sepeda, sambil mengelilingi taman yang ditumbuhi bunga serta pepohonan yang rindang.

Sewa sepeda di sini hanya Rp 20 ribu per 20 menit.

Kemudian ada wahana paddle boat gowes Rp 50 ribu untuk tiga orang selama 20 menit.

Anak-anak usia di bawah 8 tahun juga bisa menaiki wahana mobile electric dengan tarif Rp 50 ribu per orang selama 20 menit.

Sangat terjangkau bagi anda yang ingin berlibur dengan budget murah tetapi bisa mendapatkan liburan yang berkesan bersama keluarga dan orang tersayang.

Akses ke Lokasi Wisata

Akses jalan menuju taman pemancingan Poyotomo tidak sulit.

Dari Kota Tanjungpinang lokasi ke Poyotomo ini, kamu hanya membutuhkan waktu sekitar 45 menit saja.

Wisatawan bisa menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Pengunjung dari luar daerah seperti Batam yang ingin berlibur ke Taman Pemancingan Poyotomo bisa melalui Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang.

Kamu bisa memilih menggunakan motor atau mobil yang disediakan oleh jasa rental di pelabuhan.

Waktu tempuh dari Pelabuhan SBP Tanjungpinang bisa mencapai 45 menit.

Selain dari Tanjungpinang, anda juga bisa melewati Tanjung Uban.



Kamu sebaiknya menyewa kendaraan agar lebih memudahkan perjalanan.

Akses menuju Taman Pemancingan Poyotomo ini melewati daerah perkampungan.

Jalanannya tidak terlalu besar, dari jalan raya sekitar 20 menit kita baru tiba di Taman Pemancingan Poyotomo.

Kamu cukup mengikuti alur jalan yang hanya lurus saja hingga sampai di lokasi, sangat mudah menemukan Taman Pemancingan Poyotomo ini.

Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau, Guntur Sakti menyebutkan, Taman Pemancingan Poyotomo cocok bagi wisatawan yang suka dengan alam, terutama bagi yang hobi memancing.

"Tempat ini juga menawarkan pemandangan alam Kabupaten Bintan yang indah. Lokasinya juga instagramable," ucapnya.

Selain itu, Kabupaten Bintan memiliki destinasi wisata luar biasa.

Terutama keindahan alam pantainya yang pasti membuat wisatawan terkesima saat berkunjung.

Selain keindahan pantainya, Bintan juga terkenal dengan kawasan Lagoi yang menjadi penyumbang kunjungan wisatawan paling banyak.

“Paling banyak wisatawan luar negeri untuk di Bintan ada di Lagoi,” sebutnya.

Di Lagoi, banyak resort yang bertaraf Internasional dengan menawarkan keindahan pantai juga, serta lokasi bermain golf.

“Tentunya atraksi wisata yang banyak disuguhkan di satu kawasan wisata, akan menambah daya tarik kunjungan,” ujarnya.

Terhadap destinasi wisata yang ada di Bintan, Guntur meminta agar pengelola wisata dan pengunjung memperhatikan kebersihan.

“Khusus yang di luar Lagoi ya. Jangan sampai tempat wisatanya sudah bagus, dikotori dengan sampah. Maka kebersihan harus selalu diperhatikan,” katanya.

Ia berharap, pariwisata Kepri mulai bangkit lagi usai pandemi Covid-19.

Seperti diketahui, pandemi Covid-19 sempat membuat wisata Kepri terpuruk.

Ia mengatakan, keterpurukan pariwisata membuat sejumlah agen travel, pemilik destinasi wisata, hotel hingga asosiasi menjerit.

“Kini, saatnya dunia pariwisata kita di Kepri. Khususnya Bintan kembali meningkat,” sebut Guntur.

Pemerintah Provinsi Kepri telah menetapkan sejumlah kawasan wisata strategis yang termuat dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Kepri Nomor 1263 tahun 2022 tentang Destinasi Pariwisata, Kawasan Strategis Pariwisata, dan Daya Tarik Wisata Provinsi Kepri.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, penetapan itu bertujuan memajukan kesejahteraan masyarakat, meratakan kesempatan berusaha, dan optimalisasi potensi ekonomi dan karakteristik daerah.

Selain itu, penetapan kawasan wisata strategis juga bertujuan untuk mengangkat dan melindungi nilai-nilai budaya, agama, adat istiadat, dan menjaga kelestarian alam.

Ansar Ahmad menilai, penetapan itu dilakukan untuk mendukung pembangunan dan pengembangan pariwisata di Provinsi Kepri.

“Sehingga, diperlukan penentuan wilayah pariwisata dan daya tarik wisata agar pengembangan yang dilakukan dapat lebih terarah,” kata Gubernur Kepri.

Beberapa kawasan wisata yang diunggulkan di Kabupaten Bintan antara lain Taman Kota Kijang, Pantai Dugong, Desa Wisata Pengudang, Mangrove Desa Toapaya Selatan, dan Wisata Mapur. (Tribunbatam.id/endrakaputra)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Berita Terkini