Batam Terkini

Operasional BCS Mall Sesalkan Menyebarnya Isu Tidak Benar dan Buat Sepi Pengunjung

Penulis: Ucik Suwaibah
Editor: Eko Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Salah Satu Pedagang ketika Dikunjungi oleh Dinas Perindag Kepri

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Menyebarnya isu razia barang import di BCS Mall hingga banyak tenan yang tutup, disayangkan pihak operasional Mall.

Manager Operasional, Alton menyampaikan tanggapannya sebab isu itu berdampak negatif pada operasional mall dan mengakibatkan penurunan jumlah pengunjung.

"Untuk isunya memang berpengaruh, pedagang kita merasa takut, kita juga tidak tahu informasi itu berasal dari mana," ujar Alton pada Tribun Batam, Rabu (24/7/2024).

Titik terang setelah dilakukan kunjungan dan peninjauan, dimana pihak-pihak terkait telah memastikan bahwa tidak ada masalah yang signifikan. 

"Setelah didatangi, tidak ada masalah," ungkapnya. 

Menyikapi hal itu, Operasional BCS Mall telah menghimbau para tenan untuk kembali membuka toko mereka setelah mendapatkan kepastian tidak ada permasalahan yang terjadi.

"Kita sudah menghimbau dari kemarin untuk tenan buka kembali, Untungnya tadi juga sudah datang memastikan langsung dari Apindo, DPRD, dan Disperindag," tambahnya.

Alton berpendapat dari penutupan sejumlah tenan beberapa waktu lalu berdampak negatif pada pengunjung.

"Tenan kan pada tutup, ada pengunjung dari turis luar mungkin bertanya-tanya kenapa ditutup, mereka kan tidak tahu apa-apa," ujarnya. 

Ia juga khawatir bahwa hal ini dapat menimbulkan kesalahpahaman di kemudian hari.

"Kita takutnya kedepannya mengira sudah tutup dan tidak akan datang lagi. Pengunjung menurun karena isu ini," katanya.

Harapannya, ke depan tidak ada lagi isu serupa yang beredar tanpa informasi yang jelas, sebab hal tersebut dapat membuat sosial opinion di masyarakat. 

"Harapannya kedepannya semoga tidak ada lagi isu seperti ini, dan tentunya cari tahu dulu info yang jelas. Kalau belum benar jangan disebarkan," tutupnya. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News

Berita Terkini