INSIDEN DI LAUT ANAMBAS

Kapal Pompong di Anambas Karam, Zuriani Cemas Tunggu Kabar Anaknya

Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak
Editor: Septyan Mulia Rohman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah korban selamat insiden kapal pompong kayu di Anambas mendapat penanganan di RSUD Tarempa, Jumat (26/7/2024). Tampak sejumlah keluarga dan kerabat menunggu kabar.

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Zuriani, seorang warga Anambas tampak cemas ketika di Pelabuhan Sri Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Perempuan paruh baya yang bersama suaminya itu juga terlihat menanti kabar keselamatan keluarganya.

Ia mengaku bahwa kapal pompong kayu yang berangkat dari Tarempa tujuan Pulau Matak itu turut membawa anaknya.

"Ada anak saya di kapal itu, ini belum dapat kabar lagi," ungkapnya, Jumat (26/7/2024).

Zuriani tampak mengelus dada suaminya yang juga sudah paruh baya di pelabuhan itu.

Harapan mereka kini agar anaknya dapat ditemukan dengan selamat.

"Bapak ini takut kena sakit lah," ujarnya.

Tak hanya Zuriani, warga Anambas lainnya juga berkumpul di Pelabuhan Sri Siantan menanti kabar pasti keluarga mereka.

Pantauan TribunBatam.id di lokasi, tak sedikit dari mereka histeris karena kaget mendapat kabar tak mengenakan atau musibah itu.

Dengan bibir terbata-bata, dan mata berkaca-kaca mereka bertanya kepada setiap warga maupun petugas aparat di lokasi.

"Ya Allah, ini belum dapat kabar lagi gimana keluarga ku tuh," ucap salah seorang perempuan berkaos hitam di ponton pelabuhan.

Baca juga: Breaking News - Kapal Pompong Kayu Tenggelam di Perairan Anambas Provinsi Kepri

Bersama dua saudaranya, ia mencoba menghubungi seseorang dibalik layar hapenya untuk menpatkan sebuah kabar.

"Ada emak saya di dalam. Ada adek saya dan anak adik saya umur 2 tahun," timpalnya terduduk lemas di ponton pelabuhan.

Sejumlah petugas dibantu warga lainnya mencoba menenangkan warga yang histeris.

Sementara itu, di ponton apung Pelabuhan Sri Siantan, sejumlah kapal speed boat bergantian datang.

Kedatangan speed boat itu membawa sejumlah korban penumpang kapal pompong.

Baca juga: KPLP Kerahkan KN Rantos P210 Awasi Kapal Super Tanker MT Arman 114 di Perairan Batam

Sedikitnya sudah tiga orang yang digendong petugas dalam kondisi syok untuk mendapat perawatan di RSUD Tarempa. (TRIBUNBATAM.id/Noven Simanjuntak)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Berita Terkini