TRIBUNBATAM.id, LINGGA - Ratusan pelajar menjalani Kemah Besar (Kemsar) Pramuka di Bukit Tumang, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Kegiatan yang digelar oleh Kwartir Cabang (Kwarcab) Lingga ini merupakan perkemahan Hari Pramuka ke 63 Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Lingga, tingkat Penggalang dan Penegak Tahun 2024.
Para pelajar telah menjalani Kemsar ini sejak Kamis (22/8) dan akan berakhir hari ini, Senin (26/8/2024).
Kemah ini diikuti tujuh 7 Kwartir Ranting (kwarran) se-Kabupaten Lingga.
Koordinator kegiatan Penggalang, Arbain mengatakan, untuk tingkat Pramuka Penggalang, para pesertanya dilatih selama lima hari untuk bisa belajar mandiri.
“Kalau Penggalang, kita lebih banyak ke arah kemandirian, yaitu bagaimana adik-adik supaya tidak manja di rumah dan membiasakan untuk bisa mandiri seperti waktu mendirikan tenda tanpa dibantu oleh pembinanya,” kata Arbain saat berada di lokasi.
Sedangkan untuk tingkat Penegak, Arbain menjelaskan, untuk pengembangan diri.
“Pengembangan diri di sini adalah kita cari ke mana minat dan bakat anak, sesuai dengan materi yang diberikan oleh panitia,” jelasnya.
Arbain berharap, ke depannya banyak anak yang akan berminat dan bergabung dengan Pramuka.
“Harapan kami, seluruh masyarakat bisa mengarahkan adik-adik kita ke Pramuka karena di Pramuka kita akan membimbing dan memberikan pembinaan kepada adik-adik, sehingga mereka bisa menjadi lebih mandiri lagi,” tambah.
Kegiatan Kemsar yang digelar saat ini dari kegiatan umum, kegiatan khusus, kegiatan bakti, materi kesakaan, kegiatan wisata, kegiatan wawasan, dan kegiatan kompetisi.
Beberapa perlombaan juga diadakan, seperti pionering atau membuat bentuk bangunan dengan tongkat stok, riset Pramuka, poster digital, memasak, membuat mading 3 demensi, dan kreatifitas lainnya. (Tribunbatam.id/Febriyuanda)