BATAM, TRIBUNBATAM.id - Wakil Ketua Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Angelo Wake Kako, bersama anggota DPD RI lainnya, termasuk Alfiansyah Bustami atau yang lebih dikenal sebagai Komeng, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Batam, dari 2-4 Februari 2025.
Kunker Senin (3/2/2025) ini bertempat di Kantor Wali Kota Batam. Kunker ini turut dihadiri perwakilan dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Pemerintah Kota Batam, serta pihak perusahaan, PT Batam Timah Sinergi (BTS).
Dalam pertemuan tersebut, salah satu isu yang dibahas adalah sektor pertambangan dan mineral (minerba).
Usai pembahasan, saat ditemui Komeng mengungkapkan, DPD RI saat ini tengah menyusun Rancangan Undang-Undang (RUU) terkait minerba.
Baca juga: BKPM Ungkap Alasan Batam Jadi Lokasi Hilirisasi Timah dan Nikel, Total Investasi Rp 1 Triliun
"Terkait minerba, yang menyampaikan itu mereka (pemangku kepentingan). Kita sedang bikin RUU," ujar Komeng.
Saat dimintai tanggapannya mengenai kondisi Batam, Komeng menilai kota ini sudah berkembang dengan baik.
"Batam bagus, kenapa? Mau dibagusin lagi?," katanya.
Namun, ia juga menuturkan pentingnya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai salah satu aspek yang masih bisa dikembangkan.
"Mungkin pemasukan PAD-nya, kan. Ya tadi sudah bagus, cuma tadi dari minerba ada tambahan lagi," tambahnya.
Usai pertemuan, rombongan kemudian melanjutkan kunjungan kerja ke PT Batam Timah Sinergi, di Sei Lekop, Tanjunguncang, Batam. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News