PEMBUNUHAN DI BATUCEPER

Pengakuan Miris Pelaku Pembunuhan dalam Karung di Batuceper, Baru Kerja 2 Hari Langsung Dibunuh

Editor: Khistian Tauqid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MAYAT DALAM KARUNG - Tersangka pembunuhan pria dalam karung di Batu Ceper, Tangerang bernama Nana alias Ragil (23) ditampilkan saat konferensi pers pengungkapan kasus di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (25/4/2025). Terlihat tersangka hanya tertunduk lesu saat itu.

TRIBUNBATAM.id - Berikut ini adalah pengakuan miris pelaku Nana alias Ragil (23) yang membunuh Al-Bashar (32) pada Minggu (20/4/2025).

Parahnya lagi Ragil memasukan mayat korban dalam karung dan membuangnya di Jalan Daan Mogot KM 21, Batuceper, Kota Tangerang.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim, mengungkapkan pelaku Ragil yang kini sudah ditetapkan menjadi tersangka.

Ragil dan Al-Bashar bekerja di usaha konveksi Hera Bordir yang berlokasi di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Al-Bashar yang baru bekerja satu hari, malah dibunuh oleh Ragil cuma karena masalah pekerjaan.

"(Korban) datang dari Lampung pada 18 April, lalu mulai bekerja pada 19 April. Kemudian, tanggal 22 April kejadian (jasadnya ditemukan)," ujar Abdul Rahim, saat konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (25/4/2025).

Selain itu, Al-Bashar ternyata bukanlah sosok asing bagi pemilik konveksi berinisial E di Pesanggrahan.

E pernah bekerja bersama-sama dengan korban di usaha konveksi kawasan Cidodol, Jakarta Selatan pada 2011.

"Setelah Lebaran, korban menghubungi pemilik. Lalu, pemilik konveksi mengajaknya kembali bekerja di tempat tersebut," ucap Abdul Rahim.

Diberitakan sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya mengungkap kronologi lengkap kasus pembunuhan seorang pria yang jasadnya ditemukan dalam karung di kawasan Batuceper, Tangerang, Banten.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, mengatakan pelaku bernama Nana alias Ragil (23), warga Pandeglang.

Sedangkan Al-Bashar (32) merupakan korban, warga Lampung Selatan.

Peristiwa bermula pada Jumat (18/4/2025), ketika korban datang dari Lampung untuk bekerja di Hera Bordir.

Tempat tersebut, ucap Wira, korban sudah mengenal pemiliknya sejak 2021.

Selama bekerja di sana, korban tinggal di mes bersama tersangka.

Baca juga: Rekaman CCTV Pelaku Bawa Mayat Dalam Karung Pakai Motor, Lalu Buang Got Depan Pabrik di Batuceper

Pemicu Cekcok Hingga Pembunuhan

Pada Minggu (20/4/2025) sekitar pukul 13.30 WIB, di Hera Bordir hanya ada tersangka dan korban.

Tersangka membantu korban yang sedang bekerja sambil ngobrol terkait pekerjaan.

Namun dalam obrolan, tersangka merasa tersinggung karena korban bersikap acuh ke tersangka.

"Karena merasa kesal dan dipengaruhi kebutuhan ekonomi, tersangka timbul niat untuk menguasai sepeda motor milik korban yang terparkir di depan tempat kerja," jelas Wira.

Tersangka sempat memeriksa motor korban namun tak menemukan kuncinya.

Ia kembali masuk dan berpura-pura membantu pekerjaan korban.

Pada saat korban lengah, tersangka menyerang secara tiba-tiba.

“Tersangka menyikut bagian tengkuk korban hingga kepala korban terbentur meja bordir. Saat korban jatuh dan berusaha bangkit, tersangka membenturkan kepala korban ke lantai,” ujar Wira.

Tersangka kemudian mengambil besi sok breker motor dan memukul leher korban, lalu memukulkan piring bekas ke arah kepala korban yang mengakibatkan piring tersebut pecah. 

Setelah memastikan korban tewas, tersangka menggeledah saku celana korban untuk mencari kunci motor namun tidak menemukannya.

Mayat Dibungkus dan Dibuang

Tersangka lalu membungkus jasad korban menggunakan plastik, memasukkannya ke dalam karung, dan menjahit karung tersebut.

Setelah membersihkan darah di lokasi kejadian, tersangka menemukan kunci motor dalam tas korban di kamar.

Selanjutnya, tersangka mengangkut karung berisi mayat ke atas motor korban dan membuangnya di Jalan Daan Mogot, Kelurahan Batuceper, Kota Tangerang. Aksi tersebut terekam kamera pengawas (CCTV).

“Setelah mayat ditemukan pada 22 April sekitar pukul 10.00 WIB, polisi melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap tersangka," katanya.

Adapun tersangka berhasil ditangkap pada hari Rabu, tanggal 23 April 2025 sekira pukul 16.00 WIB," ujar Wira. 

MAYAT DALAM KARUNG - Jajaran Polsek Batu Ceper mengevakuasi jasad pria laki-laki yang ditemukan tewas terbungkus dalam karung di Jalan Daan Mogot kilometer (KM) 21 menuju Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Kabupaten Tangerang. Ditemukan bekas kekerasan di tubuh korban. (WartaKotalive.com/Gilbert Sem Sandro)

Baca juga: Identitas Mayat dalam Karung Ditemukan di Got Depan Pabrik Besi Batuceper, Ternyata Asli Lampung

Ada Motif Lain

Motif lain pembunuh pria yang jasadnya ditemukan dalam karung di saluran air Jalan Daan Mogot KM 21, Batuceper, Kota Tangerang, terungkap.

Tersangka dalam kasus tersebut diketahui bernama Nana alias Ragil (23), sedangkan Al-Bashar (32) merupakan korban. 

Keduanya adalah rekan kerja di sebuah rumah bordir di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra menuturkan, tersangka mengaku kesal karena korban tak mengindahkannya ketika diajak mengobrol.

"Pada hari Minggu, tanggal 20 April 2025, sekitar pukul 13.30 WIB, di Hera Bordir hanya  ada tersangka dan korban. Tersangka membantu korban yang sedang bekerja," ucap Wira, dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (25/4/2025).

"Sambil ngobrol terkait pekerjaan. Namun dalam obrolan, tersangka merasa tersinggung karena korban bersikap acuh ke tersangka," sambungnya.

Selain kesal, motif yang juga membuat tersangka membunuh korban lantaran masalah ekonomi.

"Maka muncul niat tersangka untuk mencuri motor korban. Di saat korban lengah, pelaku melakukan pembunuhan terhadap korban agar mendapatkan kunci kendaraan korban, kemudian mayat korban dibuang," ucap dia.

Sementara itu, Nana kini mengaku menyesali perbuatan yang telah dilakukannya.

"Saya menyesal (melakukan pembunuhan terhadap Al-Bashar)," katanya.

Ia bahkan mengaku khilaf sampai akhirnya nekat menghabisi korban.

"Saya khilaf," tutur dia, yang mengenakan baju tahanan bertuliskan "TAHANAN POLDA METRO JAYA".

Pelaku tampak lesu saat ditampilkan ke hadapan publik.

Tangannya terborgol dengan menggunakan tali ties dan tangan kiri ada tato. 

Masalah Pekerjaan

Masalah pekerjaan menjadi motif pembunuh pria yang jasadnya ditemukan dalam karung di saluran air Jalan Daan Mogot KM 21, Batuceper, Kota Tangerang.

Pelaku berinisial N alias R (23) ini ditangkap tim gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, Rabu (23/4/2025).

"(N alias R) melakukan pembunuhan karena ada masalah pekerjaan di tempat kerja konveksi," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, dalam keterangannya, Kamis (24/4/2025).

Penangkapan dilakukan pada Rabu sekira pukul 16.00 WIB di Kelurahan Panunggangan Utara, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim membenarkan penangkapan pembunuh pria yang jasadnya ditemukan dalam karung itu.

"Iya, sudah kami tangkap pelakunya," ujar Abdul Rahim, saat dikonfirmasi, Rabu malam.

Ia mengatakan, pelaku hanya seorang diri melakukan aksi pembunuhan kepada korban.

(TribunBatam.id)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul "Korban Pembunuhan Dalam Karung di Tangerang, Ternyata Baru 2 Hari Kerja di Konveksi"

Berita Terkini