Kecelakaan Maut di Bintan

Penjelasan RSUD Bintan Soal Kecelakaan Maut Tewaskan Pemotor di Wacopek Provinsi Kepri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KECELAKAAN MAUT DI BINTAN - Kondisi mobil Toyota Fortuner terlibat kecelakaan maut di Bintan di Mapolres Bintan, Kamis (22/5/2025).

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Jenazah Anderi Kusman (49), korban tewas kecelakaan maut di Bintan sudah dipulangkan ke rumah duka di Kampung, Sei Sudip, Dompak, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). 

Anderi Kusman sebelumnya terlibat kecelakaan maut di Bintan dengan Toyota Fortuner hingga dinyatakan meninggal dunia. 

Korban kecelakaan maut di Bintan sempat dibawa ke RSUD Bintan setelah alami luka serius di sekujur tubuh. 

Kabid Pengembangan dan Humas RSUD Bintan Murnilawati mengatakan korban dinyatakan meninggal setelah pengecekan oleh petugas. 

"Kami sudah periksa jantung dan jahit beberapa luka di bagian wajah. Korban dinyatakan meninggal akibat benturan keras dan banyak darah yang keluar," ungkapnya, Kamis (22/5/2025).

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bintan Tewaskan Anderi Kusman, Tinggalkan Empat Anak Masih Sekolah

Proses ini disaksikan oleh keluarga dan kepolisian Satlantas Polres Bintan. 

Sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di jalan Wacopek, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan.

Tabrakan itu melibatkan mobil Toyota Fortuner BP 1164 QI dengan sepeda motor Thunder.

Peristiwa ini terjadi pada Kamis (22/5/2025), sekira pukul 09.30 WIB.

Insiden tersebut membuat satu orang meninggal dunia. Korban menghembuskan napas terakhir di RSUD Kabupaten Bintan beberapa jam setelah kejadian. 

Korban berinisial AK (49). Dia merupakan pengendara sepeda motor. 

Baca juga: Pemotor Suzuki Thunder Tewas Dalam Kecelakaan Maut di Bintan Libatkan Toyota Fortuner

Kasat Lantas Polres Bintan AKP Firuddin melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Bintan Ipda Teddy Sinaga membenarkan adanya peristiwa ini.

"Iya saat ini anggota sedang di lapangan," kata Teddy.

Duka Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Bintan

Duka terasa di rumah duka korban kecelakaan maut di Bintan yang menewaskan Anderi Kusman (49) di Jalan Lintas Tanjungpinang - Kijang, Kamis (22/5/2025).

Pria yang diketahui kesehariannya berprofesi sebagai buruh tewas dalam kecelakaan maut di Bintan yang melibatkan Toyota Fortuner.

Jenazah korban kecelakaan maut di Bintan itu dimakamkan di TPU Batu 12 Tanjungpinang.

Warga sekitar tempat tinggal korban di RT 002/RW 003, Kelurahan Dompak, Kecamatan Bukit Asri mengenal korban lakalantas di Bintan itu sebagai pribadi yang baik.

Ketua RT setempat, Muhammad Nur, mengatakan bahwa selama hidup di Tanjungpinang, Anderi Kusman tak pernah menimbulkan masalah.

"Almarhum orangnya baik, ramah. Selama ini juga aktif bersosialisasi dengan tetangga. Kami merasa sangat kehilangan," ujar Muhammad Nur saat ditemui di rumah duka.

Baca juga: Dukun Cabul di Bintan Ditangkap Polisi, Modus Obati Korban Metode Spiritual

Ketua RT itu juga menyebut dari informasi yang ia dapatkan, bahwa kendaraan yang menabrak bertanggung jawab atas lakalantas di Bintan ini.

"Seusai informasi yang saya dapatkan, mobil yang menabrak akan bertanggung jawab," sebutnya.

Warga yang hadir pun turut menyampaikan rasa duka mendalam. 

Mereka menyebut, kepergian Anderi meninggalkan luka yang dalam, terutama karena almarhum meninggalkan empat anak, dua di antaranya masih bersekolah.

"Anak ketiga baru naik dari SMP ke SMA, dan anak keempat dari SD ke SMP. Keduanya perempuan, dan masih butuh bimbingan orang tua," kata seorang warga dengan mata berkaca-kaca.

Ironisnya, almarhum selama ini tidak memiliki tempat tinggal ataupun tanah atas nama sendiri. 

"Rumah ini bukan miliknya, begitu juga tanahnya," pungkas warga lain yang ditemui. (TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng/Yuki Vegoeista)

Berita Terkini