BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Kecelakaan di Bintan, Kepri antara lori merah BP 8159 TU dengan lori kuning BP 8499 BU, Kamis (26/6/2025) sekira pukul 10.30 WIb meninggalkan rasa takut bagi Riski, seorang pengendara.
Suara keras akibat benturan dua kendaraan itu terdengar jelas saat dia sedang melintasi jalan raya Galang Batang.
Saat kejadian, jarak antara Riski dan lokasi kejadian tak begitu jauh, kurang lebih 100 meter saja.
Riski mengatakan, sebelum tabrakan kedua lori tersebut datang dari arah berlawanan.
Baca juga: Satu Korban Kecelakaan di Bintan Meninggal Dunia, Dua Korban Lagi Masih Dirawat di RS
"Lori merah dari Tugu Galang Batang hendak ke lokasi proyek di area PT BAI, sementara lori kuning datang dari dalam PT BAI," ujarnya.
Lori merah membawa muatan pasir. Sementara lori kuning kosong, atau tidak ada muatan.
"Lori merah saya lihat ada dua orang. Sopir dan satu penumpang. Sementara lori kuning hanya sopir seorang diri," tambahnya.
Beberapa detik setelah tabrakan, sopir lori kuning terlempar ke tengah jalan.
Dia mengalami luka serius. Kondisinya kritis.
Peristiwa kecelakaan di Bintan ini kemudian diabadikan oleh pengendara dan sempat viral di media sosial.
Evakuasi Kendaraan
Pasca kejadian, anggota Satlantas Polres Bintan evakuasi dua lori usai terlibat kecelakaan di jalan Galang Batang, Kecamatan Gunung Kijang, Kamis.
Evakuasi menggunakan truk derek. Lori berwarna merah BP 8159 TU dievakuasi lebih dulu.
Sementara lori kuning BP 8499 BU dievakuasi belakangan.
Sebelum dievakuasi, lori kuning tersebut diperiksa terlebih dahulu oleh anggota Satlantas.
Kedua lori alami kerusakan parah di bagian depan. Kaca utama pecah dan bodi depan ringsek.
Kedua lori nahas itu akan dibawa ke Kantor Satlantas Polres Bintan untuk penyelidikan lebih lanjut.
Baca juga: Polisi Evakuasi Dua Truk Terlibat Kecelakaan di Bintan ke Polres, 3 Korban Dilarikan ke RS
Selain lori, tiga korban kecelakaan sudah dievakuasi ke RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang.
Pengemudi Lori Kuning Meninggal
Informasi sementara di lapangan, pengemudi lori kuning meninggal dunia usai kecelakaan.
Sementara pengemudi lori merah dan satu penumpang alami luka serius di bagian kaki dan sekujur tubuh.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Bintan Ipda Teddy Sinaga mengatakan, pihaknya sedang memastikan kondisi ketiga korban di rumah sakit.
"Saya lagi di jalan menuju ke RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang. Nanti saya Informasikan lagi kondisi ketiga korban," katanya.
Dokter pelayanan medis RSUD RAT Tanjungpinang, dr Darfius sebelumnya mengatakan, tiga korban laka di Galang Batang, Bintan dibawa ke RSUD RAT pada Kamis siang.
"Ada tiga korban yang masuk ke rumah sakit. Satu orang meninggal dunia. Satu dirawat inap dan satu lagi opsi untuk dipulangkan," sebut Darfius, Kamis.
Korban tewas kecelakaan bernama Muhammad Kamaluddin Bin Mingin (20), putra dari Maryanti dan Mingin.
Korban merupakan warga RT 004, RW 002, Desa Galang Batang, Kecamatan Gunung Kijang.
Baca juga: Breaking News, Kecelakaan di Bintan Hari Ini Melibatkan Dua Truk Hingga Rusak Parah
Saat itu Kamaluddin sedang mengemudi lori kuning. Tubuhnya terlempar ke tengah jalan pasca benturan keras dengan sesama truk.
Jenazah Kamaluddin sudah dibawa ke rumahnya di Galang Batang untuk selanjutkan dikebumikan.
(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)