PENEMUAN MAYAT DI TANJUNGPINANG

Tamu Hotel Metro Tanjungpinang Ditemukan Tak Bernyawa, Menginap Sejak 27 Juni 2025 Seorang Diri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENEMUAN MAYAT DI TANJUNGPINANG - Tim inafis Polresta Tanjungpinang saat mengevakuasi mayat pria di lantai 2 nomor 204 Hotel Metro Jalan Pelantar I No.23, Kecamatan Tanjungpinang Kota, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (1/7/2025).

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Teka-teki terkait penemuan mayat di Tanjungpinang perlahan mulai terungkap.

Pegawai Hotel Metro Tanjungpinang, Siti Rohma mengungkap jika mayat yang ditemukan di Hotel Metro Tanjungpinang merupakan tamu di sana.

Hotel di Tanjungpinang itu berlokasi di Jalan Pelantar, RT002/RW008, Kecamatan Tanjungpinang Kota, Tanjungpinang.

Siti mengungkap jika tamu yang ditemukan tewas menginap di lantai 2 kamar 204.

“Kalau jenis kelaminnya laki-laki tamu kami itu,” ucapnya, Selasa (1/7/2025).

 

 

Ia menambahkan jika pria yang ditemukan sudah tidak bernyawa itu hanya menginap seorang diri di kamar Hotel Metro Tanjungpinang tersebut.

“Sudah menginap sejak 27 Juni lalu, sendiri aja,” ungkapnya.

Pantauan TribunBatam.id, Tim Inafis pun telah melakukan evakuasi terhadap jenazah pria yang belum diketahui identitasnya.

Jenazah telah dibawa ke Rumah sakit terdekat untuk proses visum.

Saat ini Tribun Batam masih menunggu konfirmasi dari pihak kepolisian. 

Identitas tamu Hotel Metro Tanjungpinang yang ditemukan tak bernyawa dalam kamar hotel terungkap.

Polisi Temukan Obat Dalam Kamar Hotel

Tamu Hotel Metro Tanjungpinang yang tak bernyawa dalam kamar itu bernama Azman (43).

Ia merupakan warga Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri.

Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol Hamam Wahyudi melalui Kapolsek Tanjungpinang Kota, Iptu Misyamsu Alson mengungkap jika warga Lingga yang ditemukan tak bernyawa di kamar Hotel Metro Tanjungpinang bekerja sebagai nelayan.

“Untuk identitasnya telah kami terima,” ucapnya, Selasa (1/7/2025).

Saat masuk dalam kamar, posisi pria yang tewas tersebut terlentang.

Ia terlihat mengenakan celana pendek hitam dan tidak memakai baju.

Iptu Alson mengatakan, bahwa saat proses evakuasi Jenazah di kamar pria itu menginap, tim Inafis Polresta Tanjungpinang menemukan dua bungkus obat.

Adapun obat yang ditemukan dengan merek bernama Kuda Arab.

Ia menegaskan, bahwa belum dapat menyimpulkan penyebab kematian pria tersebut.

“Penyebab pasti dan sementara belum kami bisa sampaikan. Tadi sudah dibawa ke rumah sakit, dan dilakukan visum. Kita tunggu dulu hasilnya,” ucapnya.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Berita Terkini