TRIBUNBATAM.id - Suara benturan keras mengejutkan warga di Ruas Jalan Kawedanan-Takeran, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Kamis (17/7/2025) dini hari. 

Sebuah truk pick up Daihatsu Grand Max nopol AE 9964 NF menabrak pohon besar di sisi jalan dengan keras.

Satu dari dua pemuda meninggal dunia, sementara satu lainnya terluka parah.

Dua pemuda asal Kabupaten Madiun yang berada di dalam kendaraan menjadi korban dalam insiden truk tabrak pohon ini. Mereka adalah Bintang (20) dan Indra (20).

Saksi mata, Minjakfar, mengatakan kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. Suara tabrakan yang sangat kencang mengejutkan warga sekitar. 

"Suara tabrakan mengagetkan masyarakat. Saat keluar rumah, mobilnya sudah terguling dan menghantam pohon," ujar Minjakfar.

Proses evakuasi korban sempat terkendala karena bodi kendaraan yang ringsek dan pintu yang sulit dibuka. Warga sekitar berupaya membantu dengan alat seadanya sebelum tim medis dan petugas kepolisian tiba dengan perlengkapan lengkap.

Saksi mata lain, Didik Harnawan, menduga kuat kecelakaan ini disebabkan oleh microsleep yang dialami sopir.

Dugaan ini menguat lantaran tidak ditemukan bekas pengereman sama sekali di lokasi kejadian.

"Sepertinya mereka sedang perjalanan menuju Pasar Hewan Gorang Gareng. Bisa jadi sopir tertidur karena terlalu lelah," ucap Didik Harnawan.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus mendalami penyebab pasti kecelakaan. Dugaan awal memang mengarah pada pengemudi yang tertidur di balik kemudi, namun faktor-faktor lain juga tengah diselidiki untuk mengungkap kronologi lengkap insiden tragis ini.

Kecelakaan maut lainnya terjadi di Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan.

Sebuah truk pengangkut batu bara yang dikemudikan Ali Usman (43) terjun bebas ke bawah jembatan di Jalan Lintas Tengah, Desa Banjarsari, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, Rabu (16/7/2025) sekitar pukul 22.30 WIB.

Kecelakaan tersebut terjadi setelah truk mengalami rem blong. Akibat kecelakaan ini, Ali Usman tewas di tempat setelah terjepit di bodi mobil akibat luka parah yang dideritanya.

Kapolsek Semidang Aji, Ipda Meyke Krisdian Hasri menjelaskan, sebelum kecelakaan, Ali melintas dari arah Muara Enim menuju Baturaja.