Laporan Wartawan Tribun Batam, Birri Fikrudin
TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, semangat nasionalisme mulai terasa di wilayah perairan Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau.
Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Natuna menggelar aksi simpatik dengan membagikan bendera Merah Putih kepada para nelayan di Kelurahan Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Sabtu (2/8/2025).
Kegiatan berlangsung di Pelabuhan Sedanau, dipimpin langsung oleh Kasatpolairud Polres Natuna, IPDA Guru Kinayan Sembiring, didampingi Subnit Binmasair dan anggota lainnya.
Sejumlah nelayan lokal tampak menerima bendera Merah Putih untuk dipasang di kapal tradisional mereka.
Pengibaran bendera di kapal menjadi bentuk semangat kebangsaan dan cinta tanah air, sekaligus penghormatan atas jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
“Pengibaran bendera di kapal nelayan bukan sebatas seremonial, tapi juga penanda bahwa kita anak bangsa, selalu membawa semangat Merah Putih dalam setiap langkah, termasuk saat melaut di perbatasan," ujar IPDA Guru Kinayan Sembiring kepada Tribunbatam.id.
Selain membagikan bendera, Satpolairud juga menjalin silaturahmi dengan para nelayan.
Mereka memberikan imbauan kamtibmas serta menyampaikan pentingnya koordinasi dan komunikasi jika terjadi situasi darurat, baik di laut maupun di darat.
Dalam kesempatan itu, Satpolairud turut membagikan nomor kontak darurat, agar para nelayan lebih mudah melapor jika menghadapi persoalan saat melaut.
“Ini bentuk kehadiran negara di tengah masyarakat pesisir, khususnya mereka yang setiap hari berada di garda terdepan wilayah laut Indonesia,"lanjut IPDA Guru.
Aksi ini pun mendapat apresiasi dari para nelayan yang merasa diperhatikan oleh aparat keamanan, apalagi menjelang hari bersejarah bangsa.
Dengan bendera berkibar di setiap kapal, semangat Merah Putih diyakini akan semakin kokoh dari para masyarakat pesisir.
“Semoga kegiatan ini mempererat rasa persatuan dan kebanggaan sebagai warga Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Kasatpolairud Polres Natuna.
( tribunbatam.id/birrifikrudin )