Kejari Natuna Sasar Pulau Terluar, Bawa Misi Penyuluhan Hukum untuk Masyarakat Pulau Laut

Penulis: Birri Fikrudin
Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENYULUHAN HUKUM - Kegiatan penyuluhan hukum Kejaksaan Negeri (Kejari) Natuna di Kecamatan Pulau Laut, Kamis (7/8/2025).

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Kecamatan Pulau Laut, salah satu pulau terluar di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), kembali mendapat perhatian serius.

Dalam rangka meningkatkan pemahaman hukum di wilayah pesisir dan perbatasan, Kejaksaan Negeri (Kejari) Natuna hadir dengan membawa misi penyuluhan hukum terpadu, Kamis (7/8/2025).

Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kepala Kejari Natuna, Surayadi Sembiring ini disambut antusias oleh warga.

Berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh adat, perangkat desa, hingga lintas instansi seperti Basarnas, PLN, dan Lanud Raden Sadjad Natuna pun ikut serta.

Pulau Laut sendiri dikenal sebagai kawasan yang berbatasan langsung dengan Laut Natuna Utara.

Di balik potensinya itu, wilayah ini juga dihadapkan dengan berbagai tantangan. Mulai dari keterbatasan akses layanan publik, potensi bencana, hingga isu keamanan perbatasan.

Dalam penyampaiannya, Surayadi menyoroti pentingnya pemahaman hukum, khususnya di tingkat pemerintahan desa.

Ia menegaskan, banyak persoalan hukum yang muncul akibat minimnya pemahaman terhadap aturan yang berlaku.

“Banyak masalah yang sebenarnya bisa dicegah jika aparat desa memahami regulasi dan prosedur yang benar. Kami ingin kepala desa dan perangkatnya mengelola pemerintahan dengan rencana kerja yang matang dan transparan,” ujar Kajari Surayadi.

Lebih lanjut, Kejari Natuna juga membuka layanan pendampingan hukum gratis bagi pemerintahan desa dan masyarakat umum.

"Ini sebagai bentuk komitmen kami dalam mendorong tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari pelanggaran," tambahnya.

Kegiatan penyuluhan ini tidak hanya difokuskan pada aspek hukum semata. 

Lintas instansi turut memberi edukasi sesuai kewenangannya.

Basarnas Natuna memberikan pelatihan tanggap darurat maritim dan keselamatan nelayan, PLN menyosialisasikan pemanfaatan listrik yang aman, sementara Lanud Raden Sadjad menyampaikan pentingnya menjaga pertahanan negara di wilayah terluar NKRI.

Plh Camat Pulau Laut, Hendri, menyambut positif kolaborasi ini. 

Menurutnya, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dan aparatur desa, yang selama ini terbatas akses terhadap informasi hukum dan kebencanaan.

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran Kejari dan seluruh pihak yang peduli terhadap masyarakat di Pulau Laut. Harapannya, kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin yang memperkuat kesadaran hukum,” imbuh Hendri. (Tribunbatam.id/birrifikrudin)

Berita Terkini