Kecelakaan Maut di Salatiga, Truk Rem Blong Sambar 4 Kendaraan di Lampu Merah

Editor: Khistian Tauqid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KECELAKAAN MAUT DI SALATIGA - Anggota Polres Salatiga melakukan olah TKP kecelakaan di simpang tiga ABC, Senin (11/8/2025)

TRIBUNBATAM.id - Kecelakaan maut melibatkan lima kendaraan di simpang tiga ABC Kelurahan Ledok Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah.

Akibat kecelakaan yang terjadi Senin (11/8/2025) sekira pukul 19.00 WIB tersebut, seorang meninggal dunia dan dua orang alami luka berat.

Kasat Lantas Polres Salatiga, AKP Darmin, mengonfirmasi insiden yang merenggut satu nyawa itu.

AKP Darwin juga membeberkan kronologi kejadian bermula ketika truk H 9327 OW yang dikemudikan Setyo Kaharta, warga Semarang melaju dari arah Solo.

Sesampainya di depan supermarket Luwes Salatiga, yang mendekati simpang tiga ABC, Setyo Kaharta gagal melakukan pengereman alias rem blong.

Terdapat mobil Gran Max, Vantrend, dan dua sepeda motor yang sedang berhenti karena lampu lalu lintas menyala merah.

Truk tersebut langsung menyambar keempat kendaraan yang berhenti hingga mengakibatkan kemacetan.

"Truk tidak mampu berhenti dan menabrak beruntun kendaraan yang ada di depannya, mengakibatkan kecelakaan lalu lintas berat," kata Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Darmin.

Baca juga: Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Cipularang, Kernet Truk Boks Tewas Terjepit

AKP Darmin mengungkap identitas sopir Daihatsu Grandmax S 8507 WQ yang dikemudikan Nanang Nurdiansah warga Kabupaten Jombang.

Lalu mobil Mazda Vantrend H 1187 LL yang dikemudikan Kasri warga Kota Salatiga. 

Selanjutnya Honda Vario H 4061 MK pengendara Nindya Dewanti Permata warga Kota Salatiga dan Vario H 4504 TC yang dikendarai Yulfa Mafiatun warga Kota Salatiga. 

Yulfa yang mengalami luka di bagian kepala dan kaki kiri meninggal dunia dalam kecelakaan ini. 

Sementara Yuli Suwarti (49) dan Aninda Dana Puspitasari (13) mengalami luka.

Darmin mengatakan unit Gakkum Satlantas Polres Salatiga yang menerima laporan terkait kecelakaan tersebut segera mendatangi lokasi kejadian. 

"Anggota melakukan pengamanan barang bukti, penandaan TKP, dan mengevakuasi korban ke RSUD Kota Salatiga," paparnya.

Halaman
12

Berita Terkini