Pelajar di dalam mobil semuanya dari SMA Negeri 10 Padang.
Ia juga melihat ada tujuh siswi SMA Negeri 10 Padang di dalam mobil.
“Ada satu yang terlempar keluar mobil, lainnya masih di dalam. Saya langsung teriak minta warga bantu evakuasi,” ujarnya.
3. Melayat ke rumah teman
Warga yang diketahui bernama menyebut rombongan pelajar itu hendak melayat ke rumah salah seorang teman.
Sebelum kejadian, mereka baru saja melaksanakan salat jenazah di sebuah masjid tak jauh dari lokasi.
“Saat balik dari masjid, mobil mereka hendak menuju rumah duka. Tapi saat melintas, kereta datang dan terjadilah tabrakan,” tutur Yulianti.
4. Kondisi korban
Minibus Honda Brio yang ditabrak kereta api Banda itu ringsek di bagian kiri dan terlempar beberapa meter dari perlintasan sebidang.
Masyarakat sekitar berbondong-bondong datang ke lokasi kejadian setelah mendengar suara benturan keras.
Kereta api sempat berhenti usai menabrak minibus tersebut.
Mukhlis, warga lainnya yang ikut mengevakuasi korban, menyebut beberapa korban dalam keadaan sadar, sementara ada yang tidak sadar.
“Waktu saya evakuasi, satu orang sudah meninggal, satu kritis, dan lainnya luka-luka. Kami letakkan korban di teras rumah warga sebelum dibawa ke rumah sakit,” katanya.
Para korban kemudian dievakuasi menggunakan ambulans warga dan mobil operasional sekolah.
“Sebagian dibawa ke RS Bhayangkara, sebagian lagi ke RS Yos Sudarso,” katanya.