Baca tanpa iklan
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Viral di Kepri lomba gerak jalan di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang berujung ricuh.
Lomba gerak jalan di Tanjungpinang rangkaian peringatan HUT ke-80 kemerdekaan RI ini berubah mencekam setelah dua kelompok terlibat perkelahian hingga viral di Kepri.
Perkelahian di Tanjungpinang hingga viral di medsos itu belakangan diketahui terjadi depan kantor PDAM, KM 3, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Sabtu (23/8/2025).
Kejadian tersebut mendapat kecaman dari netizen dan warga Kota Tanjungpinang.
Seorang warga Tanjungpinang, Indah menyayangkan adanya tindakan ini.
Momen ini seharusnya di jalani dengan baik tanpa adanya perselisihan.
"Kita ini lagi merayakan Kemerdekaan, bukan mau baku hantam," katanya, Minggu (24/8/2025).
Seharusnya tetap kompak dalam segala hal, apalagi saat besar seperti ini.
Tidak ada gunanya lagi baku hantam, sekarang bukan saatnya seperti itu.
Warga lain, Fajar mengutarakan hal serupa, bagi Fajar ini bukan merupakan kali pertama.
"Hampir setiap tahun terjadi perselisihan seperti ini, dan itu adalah orang-orang yang sama," kata dia.
Dia justru heran, kenapa setiap tahun seperti ini terus, apakah ini merupakan budaya atau seperti apa.
Apalagi kata dia, orang-orang yang terlibat kerusuhan bukan orang lain, melainkan kelompok yang sama.
"Yang saya tahu, itu merupakan kelompok Romusha. Tahun kemarin juga mereka yang remeh," katanya.
Dia meminta kepada panitia, agar kelompok yang membuat rusuh di diskualifikasi saja, biar aman.