Bintan Terkini

Damkar Bintang Tangkap Ular Piton Sepanjang Tiga Meter, Warga Sering Mengeluh Selama Ini Ayam Hilang

Seekor ular phyton ditangkap Damkar UPTD Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).

|
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Eko Setiawan
Dok.Damkar Tanjunguban untuk Tribun Batam
ULAR  PHYTON- Petugas hendak memasukkan ular ke dalam kain yang disiapkan setelah ditangkap  memangsa ayam di Jalan Martosari, Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri). 

TRIBUN BATAM.id, BINTAN  -  Seekor ular phyton ditangkap Damkar UPTD Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).

Petugas berjibaku menangkap ular tersebut. 

Ular berukuran 3 meter itu ditangkap setelah memangsa ayam di Jalan Martosari, Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara pada Jumat (5/9/2025). 

Pemilik ayam, Suhartoyo (53) mengatakan, dia sebelum tak mengetahui ada ular di dalam kandang.

Dia mengaku terbangun sekitar pukul 03.00 WIB setelah mendengar suara berisik dari kandang ayam.

Kala itu dia hanya membuka jendela dan tidak mengecek ke kandang.

Paginya saat hendak memberi makan ayam-ayamnya, dia mendapati ular phyton yang sudah tidak berdaya di dalam kandang ayamnya. 

Suhartoyo  awalnya ketakutan. Dia sempat memberanikan diri mencoba menangkap ular phyton tersebut, namun karena ukurannya yang besar, sehingga memutuskan untuk tidak melakukannya sendiri. 

Dia lalu melapor ke pemadam kebakaran untuk meminta bantuan menangkap ular tersebut.

Kepala UPT Damkar Tanjunguban, Panyodi mengatakan bahwa petugas menerima laporan adanya ular phyton di kandang ayam sekitar pukul 06.39 WIB. 

Setelah tiba di lokasi, petugas langsung masuk ke dalam kandang ayam dan menangkap ular yang sudah tidak berdaya tersebut. 

"Ularnya tidak melawan, mungkin karena kekenyangan setelah memangsa satu ekor ayam," jelasnya. 

Setelah ditangkap, ular phyton sepanjang 3 meter tersebut dibawa ke kantor Damkar Tanjunguban untuk kemudian dilepaskan kembali ke habitatnya.

"Jika masyarakat mengalami hal serupa silahkan hubungi Damkar Tanjunguban saja, kami akan segera datang ke lokasi," katanya. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved