KMP Trisakti Adinda yang Kandas di Pulau Kasam Berhasil Dievakuasi, Petugas Butuh Waktu 50 Menit

Kapal roro KMP Trisakti Adinda yang Kandas di Pulau Kasam Berhasil Dievakuasi, Petugas Butuh Waktu 50 Menit

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Mairi Nandarson
Dok.PPLP Tanjung Uban untuk Tribun Batam
KAPAL KANDAS - Proses evakuasi kapal Roro Trisakti Adinda yang kandas di Perairan Pulau Kasam, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). 

Laporan Wartawan Tribun Batam.id, Ronnye Lodo Laleng. 

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Kapal Motor Penumpang (KMP) Trisakti Adinda yang kandar di perairan Pulau Kasam, Batam, berhasil dievaluasi. 

Kapal tersebut sebelumnya kandas di Perairan Pulau Kasam, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Minggu (12/10/2025) sekira pukul 15.21 WIB.

Kepala PPLP Tanjunguban, Sugeng Riyono mengatakan, proses penarikan KMP. Trisakti Adinda di lakukan kurang dari satu jam.

Kapal TB Ampenan 1 digunakan untuk menarik kapal Roro yang kandas tersebut. 

"Evakuasi dimulai pukul 00.00 WIB dan selesai pada pukul 00.50 WIB. Petugas membutuhkan waktu 50 menit saja," sebut Sugeng, Senin (13/10/2025).

Saat ini KMP. Trisakti Adinda kembali sandar di dermaga ASDP Telaga Punggur, Batam.

Kapal itu sudah sandar di sana sejak pukul 01.25 WIB, dan selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Dari pemeriksaan awal tidak ada kebocoran dan tumpahan minyak," kata Sugeng. 

Tidak ada korban luka atau meninggal dunia dalam insiden ini.

Sementara itu muatan sudah dipindahkan ke KMP. Tanjung Burang untuk di angkut ke Tanjunguban.

Sugeng menyampaikan, sebelum kandas kapal Roro tersebut hendak berlayar dari Telaga Punggur Batam menuju ke Pelabuhan Tanjunguban. 

"Kapal membawa penumpang 170 orang penumpang. 68 kendaraan golongan II, 44 kendaraan golongan IV," sebut Sugeng.

Dia menjelaskan, dugaan penyebab kapal kandas karena kapal tidak mampu menahan arus saat memutar haluan dapa.

"Lokasinnya dekat dengan Pulau Kasam," kata Sugeng.

"Semua penumpang sudah berhasil dievaluasi menggunakan speed boat ke Punggur, Batam, " kata Sugeng.

Sementara itu, kapal Roro yang kandas akan ditarik ke Batam setelah air pasang sekira pukul 12.00 malam ini.

"Untuk mobil dan sepeda, kini dalam kondisi aman di dalam kapal Roro," katanya. 

Pemilik boleh mengambil kembali kendaraannya setelah kapal sandar di Pelabuhan Telaga Punggur. 

Sugeng menjelaskan, awalnya kapal Roro itu berlayar dari Batam ke Tanjunguban. 

Sekira pukul 15.30 WIB, nahkoda kapal patroli mendapat informasi dari masyarakat, bahwa ada kapal Roro kandas di Perairan Pulau Kasam.

PPLP Tanjunguban lalu berkoordinasi dengan Polisi Perairan Polda Kepri untuk  proses penyelamatan.

Selanjutnya nahkoda kapal memastikan kebenaran informasi dan melaporkan kejadian ke koordinator operasi Alfaizul.

Lalu, pukul 15.40 WIB KN P.546 WA bertolak dari Pos KPLP menuju lokasi guna membantu evakuasi penumpang. 

Pukul 16.40 WIB, semua penumpang berhasil di evakuasi menggunakan spead boat ke Ponton Pelabuhan Domestik Telaga Punggur Batam. (ron).

( tribunbatam.id/ronnye lodo laleng )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved