Ponpes Al Khoziny Ambruk

Kesaksian Nanang Korban Selamat Tragedi Ponpes Al Khoziny Ambruk, Merangkak Selamatkan Rekan

Nanang menjadi korban selamat dari tragedi maut yang terjadi ketika ratusan santri sedang menjalani salat ashar.

Editor: Khistian Tauqid
SURYAMALANG.COM/M TAUFIK
KORBAN SELAMAT PONPES - Sosok Nanang Saiful Rizal (16), santri asal Kota Malang yang menjadi korban selamat ambruknya Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur saat ditemui di rumahnya pada Jumat (3/10/2025). Ia menceritakan detik-detik saat ikut menyelamatkan temannya. 

TRIBUNBATAM.id - Seorang santri bernama Nanang Saiful Rizal (16) menceritakan perjuangannya menyelamatkan korban ambruknya bangunan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Jawa Timur, pada Senin (29/9/2025). 

Nanang menjadi korban selamat dari tragedi maut yang terjadi ketika ratusan santri sedang menjalani salat ashar.

Hingga berita ini diturunkan, terdapat 36 korban meninggal dunia dan  104 orang dievakuasi dalam keadaan selamat.

Nanang mengaku sempat menyelamatkan temannya yang terjebak hingga mengalami kejang. 

Meski menjadi korban dan masih menyisakan trauma yang mendalam, Nanang mengaku akan melanjutkan pendidikannya di Ponpes Al Khoziny Sidoarj,

Nanang membeberkan detik-detik tragedi maut yang merenggut puluhan nyawa itu.

Awalnya para santri sedang melaksanakan salat ashar berjamaah di lantai dasar.

Sejumlah tukang dibantu santri lainnya juga masih melakukan proses pengecoran untuk lantai 4.

"Saat salat masih berlangsung dan memasuki rakaat ketiga, bambu-bambu dari atas berjatuhan ke bawah. Lalu, bangunan bergetar seperti kena gempa dan para santri langsung panik berlarian," ujarnya saat ditemui di rumahnya, Jalan Lesanpuro RT 4 RW 5, Kecamatan Kedungkandang.

Mengetahui ada yang tidak beres pada bangunan ponpes, Nanang langsung berlari menjauh.

Namun, Nanang tetap saja terjebak dalam reruntuhan selama setengah jam sebelum akhirnya berhasil menyelamatkan diri.

"Saat itu, posisi saya berada di pinggir kanan dan saat bangunan bergetar, saya berusaha lari tapi terkena runtuhan asbes dari atas. Setelah itu, bangunan ambruk dan saya sempat terjebak sekitar setengah jam," terangnya.

KORBAN MENINGGAL - Evakuasi korban ambruknya bangunan di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo. Hingga Sabtu (4/10/2025) siang, total ada 17 korban meninggal dunia.
KORBAN MENINGGAL - Evakuasi korban ambruknya bangunan di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo. Hingga Sabtu (4/10/2025) siang, total ada 17 korban meninggal dunia. (SURYAMALANG.COM/M TAUFIK)

Baca juga: Hari ke-5 Pencarian, Keluarga Santri Pasrah jika Anaknya Meninggal di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny

Di saat itu, ia juga melihat temannya yang bernama Mamat mengalami kejang karena tertimpa bangunan.

Akhirnya, ia pun menolong temannya itu sambil merangkak.

"Saya panik lihat teman saya kejang, dan saat mau saya tolong akhirnya dia duduk. Lalu, saya lihat ada lubang kecil dan sambil jalan tiarap-tiarap akhirnya bisa keluar dari reruntuhan," jelasnya.

Sumber: Surya Malang
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved