ALL IN NEWS

Sang Istri Histeris saat Karya Ditembak di Depannya, Pelaku Ngaku Sakit Hati Dipermalukan Korban

Karya menjadi korban penembakan di Desa Sungai Jeruju, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.

Editor: Khistian Tauqid
TRIBUNSUMSEL.COM/WINANDO DAVINCHI
PENEMBAKAN DI OKI -- Tersangka Mahrani alias Rani saat dihadirkan dalam rilis tersangka di Mapolres OKI, Senin (6/10/2025). Rani ditangkap karena menembak K (40 tahun) temannya sendiri hingga tewas. 

TRIBUNBATAM.id - Kepedihan dirasakan istri Karya (40) setelah sang suami tewas dipelukannya secara langsung, pada Senin (6/10/2025).

Karya menjadi korban penembakan di Desa Sungai Jeruju, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.

Pelaku penembakan adalah Maharani alias Rani (34) yang merupakan rekan Karya sendiri.

Detik-detik Mahrani menembak Karya yang sedang berboncengan dengan istrinya di tengah jalan, bahkan terekam CCTV dan beredar di media sosial.

Istri Karya sebenarnya sempat berusaha mengejar pelaku yang kabur menggunakan mobil.

Sayangnya, istri Karya tidak bisa berbuat banyak dan hanya bisa menangis histeris ketika melihat suaminya bersimbah darah.

Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat istri karya menangis sesenggukan sambil memeluk suaminya yang terkapar.

Warga sekitar langsung mengecek kondisi Karya yang sudah tidak bernyawa lagi.

Ia tak menyangka takdir suaminya harus berakhir tragis tewas ditembak.

"Ngape takdir kau mak ini yaAllah (Kenapa takdir kamu seperti ini ya Allah)," teriak histeris istri Karya berdasarkan video yang diunggah diunggah Instagram @palembang_jurnalis.

Warga sekitar bahkan mencoba menenangkan istri Karya yang terus histeris di tengah jalan.

Tidak butuh waktu lama, pihak kepolisian berhasil meringkus Mahrani kurang dari 24 jam setelah kejadian.

Rekaman CCTV memperlihatkan pria di OKI menembak temannya hingga tewas (Foto: Istimewa)
Rekaman CCTV memperlihatkan pria di OKI menembak temannya hingga tewas (Foto: Istimewa) (Medsos/IG)

Baca juga: Siasat Licik Pelaku setelah Bunuh Istri di Bombana, Pura-pura Temukan Korban

Kronologi Penembakan

  • Enam hari sebelumnya, Mahrani hendak meminjam uang Rp100 ribu pada Karya untuk membeli beras.
  • Korban tidak memberikan pinjaman dan malah mengejek Maharani di depan teman-temannya.
  • Karena dibuat malu dan diliputi rasa dendam, Mahrani memiliki rencana buruk.
  • Senin sekitar 07.00 WIB, Mahrani melihat korban berboncengan dengan istrinya di jalan.
  • Mahrani langsung mengambil senjata api rakitan yang dimilikinya dan menembak korban hingga tewas di tempat.
  • Mahrani kabur menggunakan mobil.
  • Istri Karya tak bisa mengejar pelaku penembakan dan memilih kembali menolong suaminya.
  • Nahasnya, Karya sudah tidak dapat tertolong.
  • Kurang dari 24 jam setelah kejadian, polisi berhasil menangkap Mahrani.

Siapa yang Terlibat

  • Mahrani (34) - Pelaku penembakan
  • Istri Karya - Sedang membonceng korban
  • Karya (40) - Korban tewas ditembak

Pengakuan Mahrani

Maharani sakit hati dengan ucapan korban hingga membuat amarahnya meluap-luap dan gelap mata.

"Iya, saya sakit hati," jawab Mahrani.

Maharani awalnya mendatangi korban untuk meminjam uang Rp100 ribu untuk memberli kebutuhan pokok.

"Rencana mau pinjam Rp100.000 untuk beli beras," jawab tersangka.

Kendati demikian, korban tidak memberikan pinjaman dan malah mengejek Maharani di depan teman-temannya.

Selama enam hari memendam sakit hati, akhirnya Maharani berusaha melampiaskannya secara langsung.

Selanjutnya puncak amarah terjadi pada Senin pagi saat ia kembali berpapasan dengan korban di jalan.

Tanpa pikir panjang, ia langsung mengambil senjata api rakitan yang dimilikinya dan menembak korban hingga tewas di tempat.

"Pagi itu bertemu dengan dia, laju aku tembak dia," akunya.

Saat ditanya mengenai asal-usul senjata api rakitan yang dipakai. Mahrani mengaku mendapatkannya dari hasil mencuri.

"Dapatnya dari mencuri," imbuhnya.

Kini, di balik jeruji besi, hanya ada penyesalan yang tersisa. Ketika ditanya perasaannya setelah melakukan perbuatan keji tersebut, ia mengaku sangat menyesal.

"Jelas menyesal," pungkasnya.

(TribunBatam.id)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul "'Kenapa Takdir Begini' Tangis Histeris Istri Korban Penembakan di Cengal OKI, Pilu Peluk Jasad Suami"

 

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved