Pom Bensin Sepi Pelangsir, Aktifitas Timbun Solar Ilegal Ramai Lancar

Tampak dua lori tangki bertuliskan Tris Tunas baru saja selesai mengisi solar.

Pom Bensin Sepi Pelangsir, Aktifitas Timbun Solar Ilegal Ramai Lancar - truk_11.jpg
Tribunnewsbatam.com/Zabur Anjasfianto
GUDANG SOLAR ILEGAL - Terlihat dua lori tangki bertuliskan Tris Tunas selepas menuang solar ke dalam bunker di gudang solar lainnya atau dikenal dengan gudang Alex di wilayah Batu Aji Batam, Jumat (22/2/2013). Tidak ada satu orang pun yang bisa ditemui. Hanya saja, dari celah dinding seng, terlihat seorang pemuda sedang menggulung selang minyak. Saat dipanggil wartawan Tribunnewsbatam.com, pemuda itu langsung masuk ke dalam lori tangki tersebut.
Pom Bensin Sepi Pelangsir, Aktifitas Timbun Solar Ilegal Ramai Lancar - truk_21.jpg
Tribunnewsbatam.com/Zabur Anjasfianto
Laporan Tribunnews Batam, Zabur Anjasfianto

TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM - Mobil mafia pelangsir solar sebagian sudah ditangkap oleh Wakil Walikota (Wawako) Batam, Kepri, H Rudi SE MM di SPBU Tembesi, Batam, beberapa hari lalu. 

Setelah kejadian ini, di sejumlah SPBU tidak lagi tampak sedan, taksi, atau mobil besar yang tangkinya sudah dimodifikasi, ikut antre di SPBU, Jumat (22/2/2013). 

Namun demikian, mafia penimbun solar tidak hilang akal. Agar mulus menjalankan bisnis ilegalnya dan stok solar tetap tersedia, sebelum dijual ke perusahan industri, beberapa lori pengakut solar pun didatangkan. 

Beberapa lori tampak keluar masuk ke dalam beberapa gudang penimbunan solar yang ada di wilayah Batuaji, Sagulung, dan Barelang. Lori tangki pengangkut BBM yang tertera nama perusahan terlihat jelas keluar masuk ke dalam gudang penimbunan solar.

Bahkan ada dua unit lori yang masuk dalam satu gudang penimbunan solar di jalan trans Panaran, Sagulung. Begitu juga di gudang yang berada di Pulau Nipah Jembatan II Barelang yang dikenal dengan gudang Noldi, tampak sebuah lori pengangkut BBM yang bertuliskan Prayasa sedang memindahkan solar ke bunker. 

Mengetahui kedatangan wartawan Tribunnewsbatam.com, kegiatan pemindahan solar dari dalam tangki ke bunker langsung dihentikan. Kemudian para pekerja dan sopir lori tangki itu langsung masuk ke dalam sebuah gubuk kecil, serta mengunci pintu gudang. 

"Kami hanya istirahat saja bang di sini. Tidak ada kegiatan apapun, solar yang ada didalam tangki akan dibawa ke salah satu perusahaan di Mukakuning," ujar salah satu penjaga gudang di lokasi, Jumat (22/2/2013). 

Di gudang solar lainnya atau dikenal dengan gudang Alex, tampak dua lori tangki bertuliskan Tris Tunas baru saja selesai menuang solar ke dalam bunker. 

Tidak ada satu orang pun yang bisa ditemui. Dari celah dinding seng, hanya terlihat salah satu pemuda sedang menggulung selang minyak. Saat dipanggil wartawan, pemuda itu langsung masuk ke dalam lori tangki tersebut. (*)
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved